REPUBLIKA.CO.ID, KATALAN -- Eks orang nomor satu Barcelona, Joan Laporta menyarankan kepada Manchester City untuk lebih bersabar dengan pelatih anyar Josep Guardiola. Laporta menilai, Pep tengah membangun sesuatu yang besar di Stadion Etihad.

Pep Guardiola resmi ditunjuk menjadi manajer Manchester City musim lalu. Ia mengambil alih kursi kepelatihan dari tangan Manuel Pellergini yang kerap tersungkur di pentas-pentas besar Eropa.

Sementara, Pep sendiri bisa dikatakan mengalami musim perdana yang mengecewakan bersama the Eastland. Ia gagal mempersembahkan satu trofi bagi City sehingga banyak suporter yang kecewa dengan aksi Pep musim lalu.

Meski demikian, Laporta percaya bahwa City harus bersabar dengan mega proyek yang tengah dibangun oleh entrenador asal Spanyol itu. "Ketika saya melihat Pep, saya melihat sosok yang bersemangat, antusias dan visioner. Dia adalah pria yang cerdas, memiliki kecerdasaan dan emosional yang baik," kata politikus Spanyol kepada Guradian dilansir ESPN, Sabtu (17/6).

Lebih lanjut, Laporta menjelaskan bahwa Pep memilih untuk bergabung dengan City karena keduanya saling memiliki kepercayaan untuk membangun proyek besar. "Jika Anda melihat City musim lalu, mereka sudah melakukan umpan-umpan yang baik, namun kesuksesan tidak dibangun hanya dalam semalam. Mereka butuh pemain yang tepat untuk meraih kesuksesan. Mereka pasti akan mendatangkan pemain yang sesuai dengan sistem yang Pep Inginkan, yang mana sistem itu tidak perlu identik dengan Barca."

Ikuti Whatsapp Channel Republika