REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman menyebut lini depan timnya masih menjadi salah satu faktor sulit mendapatkan kemenangan. Maung Bandung baru saja kalah dari Barito Putera pada Ahad (18/6) di Stadion 17 Mei dengan skor tipis 1-0.
Pada laga itu dua striker murni yang dimiliki Maung Bandung Sergio van Dijk dan Carlton Cole main. Van Dijk hanya sanggup main selama 14 menit. Ia ditarik keluar setelah mengerang kesakitan karena kakinya kembali bermasalah.
Sergio kemudian digantikan oleh Cole. Selama di lapangan, Cole juga tidak memberikan kontribusi besar. Striker yang pernah membela Timnas Inggris tersebut juga sempat mengeluh kesakitan pada pangkal paha meskipun masih sanggup meneruskan laga sampai selesai. "Tetap persoalan di kita lini depan. Kemaren (lawan Barito) saya coba mainkan keduanya. Masyarakat bisa menilai seperti apa," kata Djadjang di Bandara Husein Sastranegara, Senin (19/6).
Maung Bandung sudah memainkan 11 laga Liga 1. Persib duduk di peringkat 12 klasemen sementara dengan nilai 16. Terpaut enam angka dari pimpinan klasemen sementara Madura United. Persoalan lini depan yang dikemukakan Djadjang memang sesuai fakta bahwa klub berjuluk Si Pangeran Biru itu masih kurang produktif.
Persib baru mencetak sembilan gol. Delapan gol dibuat oleh pemain gelandang dan satu gol oleh pemain bertahan. Belum ada satupun gol lahir dari striker murni.