Rabu 21 Jun 2017 19:02 WIB

Pemprov Klaim Infrastruktur Jakarta Selama Lima Tahun Cukup Baik

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Ratna Puspita
Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Saefullah didampingi oleh Asisten Sekda bidang Pemerintahan DKI Jakarta Bambang Sugiyono.
Foto: Republika/Aziza Fanny Larasati
Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Saefullah didampingi oleh Asisten Sekda bidang Pemerintahan DKI Jakarta Bambang Sugiyono.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Sekretaris Daerah Provinsi Pemerintah DKI Jakarta Saefullah mengatakan infrastruktur Ibu Kota selama lima tahun ini sudah cukup baik. Buktinya, Saefullah mengatakan, Pemprov berhasil membangun banyak taman yang menjadi kebutuhan masyarakat.

Selain itu, Pemprov DKI juga berhasil membangun sarana dan prasarana kota seperti pembelian bus dengan merek internasional, jalan layang non tol, waduk-waduk dan sheet pile. Penyediaan pompa-pompa yang membantu mengurangi banjir juga sudah bagus.

Dia menambahkan hal terpenting, yaitu birokrasi, juga sudah mengalami banyak perubahan. Birokrasi di DKI sudah memberikan pelayanan yang transparan, adil, dan tidak korup.

"Inti dari pemerintahan ini kan birokrasi juga. Kalau birokrasi sudah melayani, transparan, adil, nggak korup, ini tanda masyarakat akan dilayani dengan baik," ujar Saefullah di Balai Kota, Rabu (21/6).

Kedepannya, Saefullah ingin pemerintahan Jakarta terus menjadi bersih, transparan, dan akuntabel. Proses ini juga membutuhkan peran serta dari masyarakat.

"Sayang kalau sekarang udah bangun, besok gimana. Masyarakat harus lakukan kontrol bahwa kita menuju ke sana siapapun pemimpinnya," kata dia.

Jakarta akan berulang tahun ke-490 pada Kamis (22/6) besok. Saefullah mengatakan Jakarta sekarang ini sudah sangat luar biasa. Dia pun mengajak warga Jakarta untuk saling memberi pertolongan.

Sebab, menurut Saefullah, kehidupan di Jakarta adalah perjuangan. Warga Jakarta berasal dari daerah, suku, dan agama berbeda. "Konsep kita hidup bersama saling tolong-menolong walapun kita beda-beda ini sudah diantisipasi pendiri bangsa kita dengan Bhinneka Tunggal Kita. Jadi kita amankan NKRI," kata dia.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement