REPUBLIKA.CO.ID, SIMPANG EMPAT, SUMBAR -- Pantai Sasak di Kecamatan Sasak Ranah Pasisie, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, merupakan objek wisata tujuan masyarakat saat libur Lebaran.
"Pantai Sasak masih merupakan objek wisata andalan yang menjadi tujuan masyarakat setiap hari libur. Ratusan masyarakat penuhi pantai setiap harinya," kata Kepala Dinas Pariwisata Pasaman Barat Armen di Simpang Empat, Ahad (25/6).
Menurut dia, pantai yang berjarak sekitar 20 kilometer dari pusat ibu kota kabupaten, Simpang Empat cukup mudah dijangkau. Ia mengatakan dari segi jarak transportasi tidak terlalu jauh. Jarak Simpang Empat menuju Kota Padang sekitar 200 kilometer, membutuhkan waktu sekitar 3-4 jam perjalanan dari Kota Padang.
Kemudian dari Simpang Empat menuju ke lokasi pantai ini, membutuhkan waktu sekitar 15 menit. Dapat ditempuh menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat. Ia menjelaskan Pantai Sasak merupakan salah satu andalan objek wisata di Pasaman Barat. Pemkab Pasaman Barat selalu berupaya untuk meningkatkan kualitas dan fasilitas di pantai tersebut demi menarik pengunjung.
"Pantai Sasak memiliki pasir pantai yang putih mampu memikat setiap hati pengunjung yang datang. Selain itu deburan ombak yang lumayan besar, juga menjadi ciri khas sebuah pantai," ujarnya.
Air laut pantai Sasak merupakan air laut yang berhadapan langsung dengan Samudera Hindia. "Pengunjung bisa bermain di pantai dan di tepi air laut secara langsung. Setiap hari libur, tak sedikit pengunjung yang memadati pantai Sasak ini. Bukan hanya hari libur panjang saja, di akhir pekan juga banyak sekali pengunjung yang mendatangi Pantai Sasak," jelasnya.
Salah seorang warga Sasak, Pendi (42) menambahkan selain keindahan alam, di pantai Sasak juga sudah tersedia berbagai macam makanan dan minuman. Banyak sekali warung penjual makanan khas seperti sambal lado hijau, ikan bakar, rendang lokan, dan masih banyak lagi menu lainnya yang menggugah selera.
Selain makanan, fasilitas yang di sediakan juga sangat memadai, seperti tempat bersantai, tempat duduk sarana ibadah dan berbagai fasilitas lainnya yang dibutuhkan. Selain itu insfratuktur jalan menuju pantai sasak ini semakin hari juga semakin baik. Sebab Pemkab terus berupaya untuk memperbaiki jalan tersebut.
"Kami tentu berharap tingkat kunjungan masyarakat dapat meningkat terus karena akan berdampak bagus bagi ekonomi warga. Biasanya warga baru ramai berdatangan pada hari kedua lebaran," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika