Selasa 11 Jul 2017 09:34 WIB

DPRD Kota Padang Dipimpin Perempuan

Kota Tua Padang.
Foto: Antara
Kota Tua Padang.

REPUBLIKA.CO.ID, DPRD Kota Padang, Sumatera Barat menorehkan sejarah baru karena untuk pertama kalinya lembaga legislatif tersebut resmi dipimpin seorang perempuan yang dilantik pada 10 Juli 2017. Kini gedung bundar Sawahan --sebutan untuk kantor DPRD Padang-- resmi dipimpin Elly Thrisyanti perempuan kelahiran 21 Juni 1967 yang menggantikan ketua DPRD sebelumnya Erisman.

Di hadapan Ketua Pengadilan Negeri Padang, Elly mengucapkan sumpah dan janji sebagai Ketua DPRD Padang dalam sisa masa jabatan 2014-2019. Ia ditetapkan sebagai Ketua DPRD setelah keluar SK Gubernur Sumbar Nomor 171-578-2017 tentang Peresmian Pemberhentian dan pengangkatan Pimpinan DPRD Padang sisa masa jabatan periode 2014-2019.

Menggantikan koleganya di Fraksi Gerindra Erisman, ibu dua anak itu dipercaya oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra memimpin lembaga legislatif setelah terjadinya konflik internal yang menimpa Ketua DPRD sebelumnya. Akhirnya DPP Gerindra mengeluarkan mandat melalui surat nomor 01-0003/KPTS/DPP-Gerindra-2017 tentang pimpinan DPRD dan ketua Fraksi Gerindra Kota Padang.

Surat itu memutuskan DPP Gerindra mencabut surat keputusan DPP partai Gerindra Nomor 08-0191/KPTS/DPP-Gerindra-2014 tanggal 19 Agustus 2014, tentang Pimpinan DPRD dan Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Kota Padang periode 2014 sampai 2019 dan menyatakantidak berlaku.

Poin selanjutnya, surat itu menerangkan bahwa DPP Gerindra menunjuk Pimpinan DPRD Padang dan Ketua Fraksi Gerindra Kota Padang periode 2017 sampai 2019 dijabat oleh Elly Thrisyanti sebagai Ketua DPRD dan Delma Putra sebagai Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kota Padang.

Pada Senin (10/7), Elly didampingi suami tercintanya Erizal Syaf dan dua anak berangkat menuju Gedung Bundar yang berada di Jalan Sawahan, Kecamatan Padang Timur. Ratusan tamu undangan telah datang dan menunggu proses pengucapan janji.

Ketika ditanya kesan setelah resmi menjadi ketua DPRD Padang menggantikan rekannya sendiri, ia menjawab hanya menjalankan amanah yang diberikan oleh partai, tidak ada euforia berlebihan.

"Selama partai mempercayakan kepada saya jabatan Ketua DPRD Padang akan saya terima, atau partai memilih rekan saya yang lain menjadi ketua tetap saya akan saya terima, karena amanah partai adalah sesuatu yang harus dijalankan oleh kadernya," kata Elly.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement