REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Sebanyak enam anggota tim robotika asal Burundi dilaporkan hilang setelah mengikuti kompetisi internasional di Ibu Kota Washington, Amerika Serikat (AS). Polisi saat ini tengah melakukan pencarian serta menyebarkan informasi melalui media sosial dan jaringan lainnya.
Anggota tim dari Burundi yang hilang disebutkan adalah Richard Irakoze (18 tahun), Kevin Sabumukiza (17), Bagus Munezero (17), Aristide Irambona (18), Don Ingabire (16), dan Audrey Mwamikazi (17). Seluruhnya tidak dapat ditemukan hanya sesaat setelh kompetisi final digelar pada Selasa (18/7).
Namun, menurut laporan dari The Washington Post, penyelenggara kompetisi mengatakan enam siswa dari tim robotika Burundi tidak lagi terlihat setelah melakukan perjalanan dari negara itu. Tidak diketahui kemana mereka semua pergi, setelah mendapatkan visa perjalanan ke AS.
Diyakini, mereka tidak pernah meninggalkan Burundi. Sejak 2015, di negara di Afrika itu terjadi kekacauan dengan adanya kudeta. PBB menuding bahwa pasukan keamanan di sana telah melakukan pelanggaran hak asasi manusia, termasuk pembunuhan dan penghilangan paksa.