Rabu 29 Jan 2014 00:03 WIB

Hadapi Pesaing Xenia, Daihatsu Terapkan Strategi 'Defense'

Xenia.
Foto: Daihatsu
Xenia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seiring masuknya beberapa merek ke kelas Low Multi-Purpose Vehichle (LMPV), Daihatsu memasang strategi menghadapi para pesaing Xenia itu.

"Kami defense saja,  fokus pada kekuatan produk, yakni terus mengiklankan keunggulan-keunggulan kami," kata Kepala Divisi Domestik Pemasaran PT. Astra Daihatsu Motor (ADM), Rio Sanggau di Jakarta, Selasa (28/1).

Rio mengatakan ADM akan tetap fokus untuk mempromosikan keunggulan-keunggulan fitur All New Xenia, seperti ground clearance setinggi 180 milimeter yang menurut dia lebih tinggi dari para kompetitor lamanya serta cocok dengan kondisi jalan di Indonesia.

"Kami juga akan siapkan sesuatu untuk pemilik Xenia sejak 10 tahun lalu. Pokoknya kita akan maksimalkan perayaan 10 tahun Xenia ini untuk memikat konsumen," ujarnya.

Xenia, bersama Toyota Avanza, merupakan pemain lama di kelas mobil serbaguna tersebut, Namun, kehadiran beberapa varian LMPV seperti Honda Mobilio atau juga Mazda VX-1 diperkirakan akan membuat persaingan semakin ketat di pangsa pasar terbesar dari keseluruhan pasar mobil nasional itu.

Pada 2013, Xenia menjadi penopang utama penjualan Daihatsu dengan kontribusi penjualan yakni sebanyak 64.611 unit atau 34.75 persen dari total keseluruhan penjualan 185.942 unit.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement