REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ongkos bahan bakar seringkali menjadi salah satu pengeluaran terbesar selama mudik menggunakan kendaraan pribadi, apalagi bagi Anda yang menempuh jarak jauh. Namun, biaya untuk bahan bakar sebenarnya masih bisa ditekan.
Seperti diungkapkan pebalap Tanah Air Fitra Eri, ada cara mudah agar Anda bisa lebih hemat bahan bakar selama berkendara mudik. Yakni, dengan menerapkan gaya berkendara yang efisien.
Salah satu yang disarankan Fitra adalah agar pengemudi mengerti berkendara secara konstan atau stabil.
"Pastinya kita mengerti (berkendara) konstan, menyetirnya tidak boleh akselerasi mendadak, tidak boleh mengerem mendadak. Jaga jarak aman ke depan, jadi nyetirnya lebih halus," papar dia kepada ROL beberapa waktu lalu.
Menurutnya, semakin halus gaya menyetir kita, bisa berdampak pada efisiensi pembakaran bahan bakar pada mobil.
Gaya menyetir yang halus berarti kecepatan berkendara jangan terlalu kencang dan jangan terlalu pelan. "Kira-kira 70-90 km per jam, itu kondisi paling hemat," tambah dia.
Selain itu jangan lupa untuk menggunakan bahan bakar yang mengandung nilai oktan yang sesuai dengan kebutuhan mesin. Ia pun menegaskan tidak perlunya penambahan oktan untuk membuat kendaraan irit.
"Yang penting sesuai sama kebutuhan mesin. Kalau misalnya mobil itu cukup dengan nilai oktan 92 lalu ditambah dengan oktan 95 tidak akan berpengaruh," jelasnya.
Peraih gelar Mercedes Benz C-Coupe Touring Championship (CCTC) itu juga memastikan bahwa tekanan ban tidak kurang dari standar mobil itu sendiri.
Muatan yang tidak diperlukan sebaiknya tidak perlu dibawa. "Terus kalau nggak perlu pakai AC ya jangan pakai AC," katanya lagi.