Sabtu 03 Dec 2016 15:26 WIB

Tesla Pasok Listrik untuk Satu Pulau dengan Tenaga Surya

Rep: Ahmad Fikri Noor/ Red: Winda Destiana Putri
Listrik
Foto: commons wikimedia
Listrik

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tesla semakin memantapkan dirinya sebagai perusahaan ramah lingkungan dengan mengedepankan teknologi tenaga surya. Tesla membangun penyimpanan untuk menyediakan energi pada pulau Ta'u di Samoa Amerika.

Usai Tesla mengakuisisi SolarCity, perusahaan tersebut mengumumkan proyek tenaga surya besar bertajuk "Solar City dan Tesla: Tau Microgrid. Menurut perusahaan tersebut, pulau terpencil itu harus berjuang untuk bisa mendapatkan pasokan listrik. Saat ini, berkat teknologi panel surya Tesla, hal sudah berubah.

Pulau itu kini bisa memanfaatkan tenaga surya dan bisa menyimpan energi tersebut dalam baterai. Proyek itu sudah dijalankan selama setahun dan bisa memasok 100 persen kebutuhan listrik di Ta'u dengan energi terbarukan.

Bahkan, baterai microgrid itu bisa tetap menjaga kebutuhan energi pulau selama tiga hari tanpa butuh sinar matahari. Baterai tersebut pun bisa kembali terisi penuh hanya dalam tujuh jam.

"Ini adalah sejarah dan proyek ini telah membantu mengurangi jejak karbon di dunia," ujar salah seorang penduduk Keith Ahsoon, seperti dikutip dari Mashable.

Ahsoon mengaku masyarakat yang tinggal di pulau kerap mengalami masalah terutama dengan pemanasan global. "Itu adalah masalah serius. Semoga proyek ini bisa menjadi contoh baik untuk diikuti," ujarnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement