Ahad 30 Jul 2017 10:40 WIB

Barca Lebih Impresif Daripada Madrid di AS

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Ratna Puspita
Gerard Pieque merayakan gol ketiga Barca ke gawang Real Madrid pada pertandingan International Champions Cup (ICC) 2017 di Stadion Hard Rock, Miami, AS, 29 Juli 2017 waktu setempat atau 30 Juli 2017 WIB.
Foto: EPA/EDU BAYER
Gerard Pieque merayakan gol ketiga Barca ke gawang Real Madrid pada pertandingan International Champions Cup (ICC) 2017 di Stadion Hard Rock, Miami, AS, 29 Juli 2017 waktu setempat atau 30 Juli 2017 WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, MIAMI -- Barcelona mempecundangi Real Madrid 3-2 pada turnamen pramusim International Champions Cup di Stadion Hard Rock, Miami, Amerika Serikat, Ahad (30/7). Pada el Clasico tidak resmi itu, pertahanan Madrid tampak tidak kokoh pada awal pertandingan. Barca tampil lebih impresif daripada rivalnya.

Kedua tim turun dengan kekuatan terbaiknya, di Kubu Barca, hanya kiper Marc-Andre ter Stegen yang absen. Sedangkan Madrid tak diperkuat Cristiano Ronaldo.

Ketika pertandingan baru berjalan tujuh menit, Keylor Navas sudah harus dua kali memungut bola dari gawangnya. Turun dengan skuat terbaiknya, tim asuhan Ernesto Valverde mampu merobek gawang Si Putih lewat penyerang Argentina, Lionel messi pada menit ke empat.

Hanya berselang empat menit, Barca memperbesar keunggulannya menjadi 2-0 melalui gol Ivan Rakitic. Gol ini berawal dari kecerobohan full back kanan Madrid, Dani Carvajal, dalam mengoper bola yang membuat Madrid kehilangan bola.

Blaugrana kemudian melancarkan serangan balik yang dipimpin Neymar. Umpan mendatar penyerang asal Brasil langsung disambar oleh Rakitic yang menambah keunggulan mereka 2-0.

Los Merengues memperkecil kedudukan menjadi 1-2 pada menit ke-14 berkat gol Mateo Kovacic sehingga ada tiga gol ketika pertandingan baru berjalan 15 menit. Kovacic berhasil melewati hadangan Gerad Pique dan melepaskan tembakan terukur ke pojok bawah gawang Barca.

Pendukung Madrid kembali bersorak, usai gelandang muda milik mereka, Marco Asensio berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada menit ke-36. Asensio berlari setengah lapangan, lalu melakukan kerjasama apik dengan Kovacic sehingga berbuah manis dan mampu mengecoh kiper Jasper Cillessen.

Memasuki interval kedua, Los Blancos memasukan pemain anyar mereka seperti, Theo Hernandez, Dani Ceballos, dan Borjal Mayoral. Sementara, Barca memberi waktu bermain untuk Sergi Roberto, Denis Suarez, Paco Alcacer, dan Nelson Semedo.

Namun, Los Blancos tidak hanya gagal menambah gol pada babak kedua. Skuat asuhan Zinedine Zidane juga tidak berhasil mempertahankan skor imbang 2-2 ketika Navas kembali memungut bola pada awal paruh kedua. 

Meski banyak peluang yang tercipta pada babak kedua, hanya ada satu gol tambahan dan berpihak pada Tim Katalan. Gol Gerard Pique pada menit ke-50 menutup kran gol kedua tim di pertemuan ICC 2017. Gol itu sudah cukup untuk memastikan kemenangan Barca. 

Hasil itu sekaligus membuat kubu Zidane harus mengevaluasi penampilan skuatnya menjelang musim baru. Pada laga ICC 2017 di AS sebelumnya, Madrid juga menelan kekalahan 1-4 dari Manchester City dan bermain imbang 1-1 dengan Manchester United. 

Pada tiga laga pramusim, Madrid tidak diperkuat Cristiano Ronaldo yang sedang dikabarkan ingin meninggalkan Stadion Bernabue. Ketika menghadapi Barca, Zidane melakukan dua perubahan setelah kalah dari City yakni Marco Asensio menggantikan Isco dan kapten Sergio Ramos mengisi posisi Nacho di barisan pertahanan. 

Di kubu Barca, Ernesto Valverde melakukan tiga perubahan dari tim yang mengalahkan Manchester United. Aleix Vidal dan Gerard Pique berada di pertahanan sedangkan Nelson Semedo dan Javier Mascherano absen, serta Andrea Iniesta mengisi lini tengah. 

Menghadapi Madrid, Barca melanjutkan impresif melawan MU dan Juventus. Kendati demikian, sepertihalnya Madrid, Barca juga masih mengalami masalah di lini belakang dengan banyaknya ruang bagi pemain lawan. Neymar yang dikabarkan bakal hengkang ke Paris Saint-Germain juga gagal memanfaatkan sejumlah peluang.

Usai menghadapi Barca, tim besutan Zinedine Zidane akan ditantang MLS All-Stars pada 2 Agustus mendatang. Sementara itu, Barca akan menghadapi Chapecoense di ajang Trofeo Joan Gamper 7 Agustus nanti.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement