REPUBLIKA.CO.ID, PALERMO -- Seorang jaksa mengatakan, penjaga pantai Italia menangkap sebuah kapal penyelamatan migran yang dioperasikan oleh sebuah kelompok lembaga bantuan Jerman di Mediterania yang diduga membantu imigrasi ilegal dari Libya.
Video menunjukkan Iuventa, yang dijalankan oleh Jugend Rettet, tiba di pulau Lampedusa yang dikelilingi oleh beberapa kapal pengawal pantai setelah kapal tersebut berhenti di laut sebelum fajar.
Polisi memeriksa kapal itu segera setelah kapal tersebut merapat dan memeriksa paspor kru. Mereka kemudian mengambil alih kapal dan berlayar ke pelabuhan yang lebih besar di Sisilia.
Jugend Rettet mengatakan di Twitter bahwa mereka tidak menerima informasi tentang penyelidikan tersebut. Namun, ia tidak memberikan komentar lebih lanjut.
Ini adalah pertama kalinya polisi Italia menangkap sebuah kapal kemanusiaan. Pergerakan tersebut terjadi di tengah meningkatnya kecurigaan terhadap peran organisasi non-pemerintah dalam membawa migran di lepas pantai Libya dan membawa mereka ke pelabuhan Italia.
Ambrogio Cartosio, jaksa penuntut di Kota Trapani, Sisilia barat, mengatakan pada sebuah konferensi pers bahwa penyelidikannya terhadap Jugend Rettet sedang berlangsung dan belum ada yang didakwa.
"Bukti itu serius. Kami memiliki bukti perjumpaan antara pelaku perdagangan manusia, yang membawa imigran ilegal ke Iuventa, dan anggota awak kapal," katanya.
Media Italia melaporkan bahwa kapal tersebut membawa dua orang Suriah yang dibawa ke pusat pengungsian, namun hal itu tidak dapat dipastikan.