Indonesia Menang dengan 18 Gol tanpa Balas ke Gawang Marina

REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK — Timnas Indonesia U-16 digdaya mengawali pertandingan kualifikasi Piala Asia U-15 2018. Melawan timnas Mariana Utara, Sabtu (16/9), kesebelasan Garuda Asia mecetak 1,5 lusin gol. Laga dari Grup G di stadion Rajamangala, Thailand tersebut, berakhir dengan skor 18-0.

Pada babak pertama, Indonesia sudah unggul setengah lusin gol. Enam gol tanpa balas ke gawang Mariana, dicetak pemain serang Mochammad Supriadi pada menit ke-8. Striker Amiruddin Bagus, pada menit ke-12, 24 dan ke-41.

Dua gol lainnya dari babak pertama, milik gelandang serang, Rendy Juliansyah. Pemain dengan angka punggung 10 itu, mencetak gol pada menit ke-13 dan 21. Skor telak 6-0 mengakhiri babak pertama.

Memulai babak kedua, pelatih Garuda Asia, Fakhri Husaini, mulai menarik sejumlah pemain utamanya. Pemain gelandang Hamsah Lestaluhu menggantikan Rendy, dan striker Sutan Diego, masuk menggantikan Amiruddin pada menit ke-46.

Alih-alih membayar defisit gol. Gawang Mariana yang dijaga Jason Senobo Quimzon sepanjang babak kedua, 12 kali dijebol para penggawa Garuda. Gol Supriadi menambah keunggulan Indonesia menjadi 7-0 pada menit ke-47.

Satu menit berselang, pada menit ke-48, Diego yang baru dua menit turun lapangan, mencatatkan namanya di papan skor. Pemain dengan angka punggung 9 itu pun,merangkai tiga gol beruntun, tambahan keunggulan atas namanya, yang terjadi pada menit ke-62, 65, dan menit ke-66.

Sampai pertandingan di menit ke-67, skor telak 11-0. Pada menit ke-68, pemain gelandang Amanar Abdillah menggenapkan selusin gol milik Indonesia, skor menjadi 12-0. Papan skor kembali berubah menjadi 13-0, setelah Hamsah Lestaluhu mencetak gol pertama miliknya.

Tak puas Hamsa, pada menit ke-72, kembali mencetak gol. Diego, mencatatkan gol kelimanya di laga kali ini, pada menit ke-81. Setelah itu, Hamsah kembali mencetak gol kedua miliknya pada menit ke-87 dan membuat skor menjadi 16-0.

Sepuluh menit terakhir sebelum pertandingan usai, masih ada dua gol yang berhasil dikemas para penggawa Garuda Asia. Pada menit ke-89, Supriadi yang bermain penuh di laga kali ini, mencetak gol kedua miliknya. Pada menit ke-90, giliran striker Andre Oktaviansyah, menggenapkan menjadi 18-0.

Tak ada yang bisa dilakukan para pemain Mariana dengan skor telak tersebut. Waktu pertandingan yang tersisa, tak lagi mungkin membuat skuat asuhan pelatih Mita Michiteru itu membayar defisit gol. Sampai pertandingan memasuki menit ke-90, skor 18-0 tetap.

Kemenangan Indonesia atas Mariana itu, harus diakui sebagai hasil yang membanggakan. Modal 18 gol tanpa kebobolan, jadi modal penting bagi Indonesia untuk bisa lolos kualifikasi. Sebab, kualifikasi Piala Asia 2018, hanya menyediakan satu tiket dari 10 grup yang berhasil menguasai posisi puncak di masing-masing klasemen.

Dengan kemenangan ini, Indonesia berhasil memimpin klasemen Grup G, dengan nilai tiga angka. Sementara di peringkat ke-2, ada Timor Leste U-15, yang pada laga sebelumnya, berhasil mengalagkan Laos dengan skor 5-2.