Jumat 06 Oct 2017 08:03 WIB

Liga Indonesia Baru Persilakan Klub Liga 1 Mogok Main

Rep: Ali Mansur/ Red: Israr Itah
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru Berlinton Siahaan
Foto: REPUBLIKA/Ali Mansur
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru Berlinton Siahaan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Liga Indonesia Baru (LIB) mempersilakan 15 klub yang bergabung dalam Forum Klub Sepak Bola Profesional Indonesia (FKSPI) mogok berkompetisi. Namun, LIB juga mengingatkan kepada 15 klub harus menerima konsekuensi yang akan mengikuti di belakangnya, jika mereka merealisasikan ancamannya.

"Kalau mau mogok silakan saja. Tapi ingat mereka harus menerima konsekuensi yang ada nantinya. Seperti tidak hadir dalam pertandingan saja mereka kena nilai nol," kata Direktur Utama PT LIB Berlinton Siahaan saat ditemui di Hotel Parklane, Jakarta, Kamis (5/10) malam WIB.

Berlinton menambahkan, seharusnya 15 klub tersebut menjalin komunikasi dengan LIB jika ada masalah. Kemudian kalau memang ada masalah, kata dia,  jangan dibuat gaduh. Ia mengingatkan bahwa kondisi saat ini tak seperti dulu lagi. Ia mengatakan ada forumnya bagi klub untuk melayangkan protes kepada pengelola liga.

"Saya melihatnya ada kejanggalan. Padahal pada saat evaluasi putaran pertama akhir Agustus lalu, kami bertemu dan semua baik-baik saja," kata Berlinton dengan nada sedikit geram.

Sebelumnya 15 klub penghuni Liga 1 memberikan ultimatum kepada operator LIB. Tidak main-main mereka mengancam akan berhenti berkompetisi jika LIB tidak menanggapi hasil evaluasi mereka. Salah satunya mengembalikan surat perjanjian antara klub dengan LIB yang sudah ditandatangani.

"Perjanjian itu sudah kami tandatangani tapi sampai saat ini belum dikembalikan oleh mereka. Kami beri waktu 14 hari, kalau tidak kami akan berhenti berkompetisi," jelas Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade, beberapa waktu lalu.

FKSPI diisi Arema FC, Barito Putera, Bhayangkata United, Madura United, Mitra Kukar, Persegres Gresik, Persela Lamongan, Perseru Serui, Persiba Balikpapan, Persija Jakarta, Persipura Jayapura, PSM Makassar, Pusamania Borneo, Semen Padang, dan Sriwijaya United. Gede mempersilahkan klub lainya yang merasa satu nasib untuk bergabung dengan FKSPI. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement