Senin 23 Oct 2017 15:04 WIB

Guardiola: Finis tak Terkalahkan Nyaris tak Mungkin

Pep Guardiola.
Foto: EPA/PETER POWELL
Pep Guardiola.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru taktik Manchester City Pep Guardiola menilai adalah hal konyol jika mengatakan timnya akan menyamai rekor Arsenal pada musim 2003/2004 atau menjadi klub yang tak pernah kalah sepanjang musim.

City kini berselisih lima poin di puncak klasemen setelah gol ke-177 Sergio Aguero mengantarkan timnya menang 3-0 atas Burnley di Stadion Etihad akhir pekan lalu.

Tim asuhan Guardiola menjadi satu-satunya klub di Liga Primer Inggris yang belum pernah kalah setelah menang 11 kali berturut-turut alias tanpa pernah sekalipun kalah.

"Finis tak terkalahkan adalah nyaris tidak mungkin terjadi karena kami menghadapi banyak pertandingan dan banyak kompetisi yang begitu menuntut. Juara dengan catatan semacam itu terdengar konyol," kata Guardiola kepada media massa Inggris, Senin (23/10).

Pelatih asal Spanyol itu mengingatkan timnya, bakal ada momen ketika timnya jatuh.

"Pada momen itu saya penasaran dan saya akan menguji diri saya sendiri sebagai pelatih bersama dengan para pemain dan melihat bagaimana kami akan bereaksi," kata Guardiola. "Saya tahu orang-orang menyukai banyak statistik dan membandingkan satu sama lain dengan gelar-gelar, dan saya senang menang 11 kali berturut-turut karena kami telah menunjukkan bisa memenangi banyak pertandingan secara berturut-turut. Tapi ya hanya itu."

Pada musim 2003/2004 Arsenal mengakhiri musim liga saat itu sebagai juara dengan 26 kali menang dan 12 kali seri. City yang mengumpulkan 25 poin dari sembilan laga akan menjamu peringkat 13 klasemen sementara West Bromwich Albion, Sabtu (28/10) mendatang.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement