REPUBLIKA.CO.ID, KATALUNYA -- Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane kesal dengan performa pasukannya ketika ditekuk tim promosi, Girona pada laga pekan kesepuluh La Liga Spanyol 2017/2018, Senin (30/10) dini hari WIB. Pada laga di kandang Girona, Municipal de Montilivi itu, Madrid ditekuk 1-2.

Menurut Zidane, Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan memang tampil baik ketika bisa membuat gol pada babak pertama. Namun, ketika memasuki babak kedua Zidane menilai ada penurunan konsentrasi dalam penampilan pasukannya.

"Kami kemasukan lewat bola yang diawali dari lemparan ke dalam. Kami bermain dengan intensitas yang kurang di saat yang genting. Itu tadi yang mengganggu saya," kata Zidane dikutip dari AS, Senin.

Pelatih asal Prancis ini pun makin kesal karena akibat kekalahan tersebut, Madrid tertinggal jauh dari puncak klasemen. Saat ini, Los Blancos punya koleksi 20 angka dari 10 laga, terpaut delapan dari Barcelona yang ada di posisi pertama.

Meski demikian, Zidane tetap percaya diri menatap perjalanan timnya musim ini. Ia meyakini, dengan sisa 28 laga, Madrid bisa memanfaatkan keadaan.

"Kami harus bangkit dan mencari poin di hari lain. Rival-rival kami akan menemukan hari buruknya dan ketika hari itu datang kami harus bisa memanfaatkan," kata Zidane.

Pada laga tersebut suasana politik begitu panas terasa. Girona adalah tim asal Katalunya yang bermusuhan dengan Madrid sebagai ibu kota Spanyol. Bendera Katalunya merah-kuning terus berkibar di seantaro stadion. Selain itu teriakan dan umpatan juga deras mengalir kepada para penggawa Madrid.

Madrid sebenarnya sempat unggul lebih dulu pada babak pertama lewat Isco. Namun, Girona bisa mencetak dua gol lewat duo striker mereka Cristian Stuani dan Cristian Portu pada babak kedua.

Ikuti Whatsapp Channel Republika