Jumat 03 Nov 2017 04:03 WIB

Hampir Seribu Warga Suriah Tewas Bulan Lalu

Rep: Crystal Liestia Purnama/ Red: Ani Nursalikah
Foto milik kelompok antipemerintah Suriah, Aleppo Media Center (AMC) ini menunjukkan warga Suriah yang melihat kerusakan gedung akibat serangan udara di Aleppo, Suriah pada 26 Juli 2016.
Foto: Aleppo Media Center via AP
Foto milik kelompok antipemerintah Suriah, Aleppo Media Center (AMC) ini menunjukkan warga Suriah yang melihat kerusakan gedung akibat serangan udara di Aleppo, Suriah pada 26 Juli 2016.

REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS --  Jaringan Hak Asasi Manusia Suriah mengungkapkan pada Rabu (1/11) sekitar 923 warga sipil terbunuh di Suriah dalam waktu satu bulan pada Oktober.

 

Dalam lapora nberkala, jaringan tersebut mengatakan telah mendokumentasikan kematian 398 warga sipil di tangan pasukan rezim Suriah, termasuk di antaranya 78 anak-anak, 62 wanita dam 20 orang yang meninggal karena penyiksaan.

 

Menurut Middle East Monitor pada Kamis (2/11), disebutkan pasukan yang diyakini sebagai dari Rusia telah membunuh 221 warga sipil. Sementara pasukan Kurdi Suriah membunuh 15 warga sipil, termasuk tujuh wanita.

 

Laporan tersebut juga mendokumentasikan pembunuhan terhadap 163 warga sipil oleh kelompok ekstremis. ISIS telah membunuh 162 warga sipil, dengan 24 anak-anak dan 16 wanita. Sedangkan Hayat Tahrir Al-Sham membunuh seorang warga sipil.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement