REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kota Bandung semakin berkembang sebagai tempat wisata multisegmen, yakni wisata alam, wisata kota, wisata anak muda, wisata fashion, wisata kuliner sampai sebagai pelopor ‘Pioneer SmartCity’ berjuluk Paris Van Java.
Segudang kreativitas menjadikan kota Bandung sebagai kota maju yang mampu mewujudkan perkembangan ekonomi kreatif yang kekinian mengikuti tren bahkan menjadi standar bagi pelaku kreatif lainnya.
Merujuk sekian banyaknya informasi mengenai kota Bandung yang semakin berkembang, Akademi Pariwisata (AKPAR) BSI Bandung melakukan penandatanganan nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) dengan Hotel Kedaton Bandung, Jumat (10/11).
Penandatanganan nota kesepahaman tersebut dilakukan oleh Ketua Program Studi Perhotelan AKPAR BSI Bandung, Erlangga dan Perwakilan Hotel Kedaton, Mamiek di Kedaton Hotel, Jalan Suniaraja nomor 14, Braga, Sumur Bandung, Bandung, Jawa Barat.
Erlangga mengatakan, kerja sama antara kampus AKPAR BSI Bandung dan dunia industri ini sangat penting karena akan memberikan banyak manfaat bagi mahasiswa maupun kampus.
“Kerja sama yang terjalin meliputi kesempatan bagi mahasiswa yang ingin melakukan magang, OJT (On The Job Training), dan penelitian tugas akhir,” katanya.
Erlangga menambahkan, kerja sama ini sebagai upaya kampus untuk memberikan pelayanan terbaik bagi mahasiswanya, baik dalam peningkatan kompetensi mahasiswa maupun memberikan pengalaman bekerja di bidang perhotelan ketika di bangku perkuliahan. Tentunya, pengalaman dan keahlian tersebut dapat bermanfaat bagi mahasiswa ketika di dunia kerja.
“Dengan adanya MoU ini diharapkan terjadi peningkatan penyerapan lulusan di dunia industri. Dalam hal ini, para alumnni mendapatkan kesempatan yang lebih besar untuk dapat bekerja di Hotel Kedaton setelah mereka lulus kuliah,” ujar Erlangga menambahkan.