REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI -- Anggota DPRD Provinsi, Basuki Babussalam, menyampaikan apresiasi terhadap Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) yang terus menggelorakan program-program Keluarga Berencana (KB), yang tidak hanya menekankan pada misi dua anak cukup saja, tetapi juga menggelorakan bagaimana menata Keluarga menjadi sejahtera.
Basuki Babussalam yang juga merupakan Sekretaris DPW PAN Jawa Timur, hadir dalam rangka mewakili Anggota DPR RI Fraksi PAN Daerah Pemilihan Jawa Timur, Rizki Sadig. Kegiatan yang bertajuk "Integrasi Kampung KB" dilaksanakan untuk Kampung KB Desa Semen, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri, pada hari Ahad (19/11).
"Jadi sukses Kampung KB sebaiknya tidak hanya pada misi dua anak cukup, tetapi juga membentuk Keluarga-keluarga sejahtera di seluruh Indonesia," kata Basuki Babussalam.
Kegiatan tersebut menghadirkan Narasumber dari BKKBN Provinsi, Dinas Pengendalian Penduduk, KB, Pemberdayaan Penduduk dan Perlindungan Anak Kabupaten Kediri, Kepala Desa Semen, para penggerak dan kader penyuluh KB, serta masyarakat umum.
Kepala Desa Semen, Ida, menyampaikan apresiasi mengapresiasi Kegiatan "Integrasi Kampung KB", program dari BKKBN Pusat yang dibawa oleh Anggota DPR RI, Rizki Sadig. "Saya berharap agar ada program lanjutan setelah kegiatan terkait Kampung KB ini, Kami siap menindaklanjutinya," katanya.
Sementara itu, perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Suhartuti, menyampaikan bahwa program yang menjadi misi utama BKKBN adalah Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK).
Suhartuti menegaskan terdapat beberapa sasaran pembinaan BKKBN dalam isu utama program KKBPK, antara lain yaitu Keluarga sehat sejahtera, program sasaran keluarga balita, dan keluarga bina usia remaja.