Sabtu 16 Dec 2017 19:21 WIB

'Pemuda Muslim Rajut Persatuan'

Rep: Debbie Sutrisno/ Red: Esthi Maharani
Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi
Foto: ROL/Havid Al Vizki
Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi menyambut baik Apel dan Kemah Kebangsaan Pemuda Islam Indonesia yang dilaksanakan di pelataran Candi Prambanan. Kegiatan ini akan menjadi salah satu upaya pemuda muslim dalam merajut persatuan demi negara yang kokoh

Imam menuturkan, tema yang diambil dalam acara ini adalah 'Pemuda Hebat Jaga Indonesia'. Dengan tema ini, Imam mengajak seluruh pemuda muslim bisa ikut menjaga dan melestarikan bumi. Sebab bumi adalah tempat semua orang dilahirkan dan disemayamkan.

Untuk acara ini Imam menyebut bahwa apel dan kemah yang dilaksanakan kali ini bertujuan mendorong dan memastikan eksistensi Indonesia sebagai negara yang berdiri kokoh ditengah perbedaan agama, bahasa, budaya, dan ras.

"Perbedaan ini tidak akan mengurangi komitmen persatuan sebagai negara yang satu nusa, satu bangsa, dan satu bahasa," ujar Imam, Sabtu (16/12).

Pemilihan Candi Prambanan dalam acara ini juga menjadi cara untuk memperlihatkan bahwa Indonesia adalah negara yang dalam dan toleran. Hal ini terlihat dari acara pemuda muslim yang diselenggarakan di tempat yang notabene tempat suci umat Hindu.

"Kita ingin menyampaikan pesan perdamaian kepada masyarakat bahwa Kebhinekaan adalah sunatullah, adalah takdir Allah SWT," ujar Imam.

Menurutnya, tujuan mulia dalam pelaksanaan apel di Candi Prambanan yaitu karena pemerintah ingin mendorong ikhtiar nyata bersama dalam merajut tali persaudaraan kebangsaan, kerukunan internal umat yang termanifestasi dalam kebersamaam melalui generasi muda NU dan Muhammadiyah sebagai elemen terbesar bangsa.

"Prambanan ini sebagai manifestasi kerukunan antar umat beragama dan tentu adalah simbol kerukunan umat beragama menjadi penting," paparnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement