REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI), Ustaz Tengku Zulkarnain salah satu tokoh yang akan menyampaikan tausiyahnya pada acara puncak dzikir nasional republika 2017, di Masjid Agung At-Tin, Jakarta, Ahad (31/12). Ia akan menyampaikan tema persatuan umat Muslim.
"Karena prihatin kaum Muslim mendapatkan banyak cobaan," ujar Tengku Zulkarnain, sebelum menyampaikan tausiyahnya kepada republika.
Ia menyebutkan beberapa cobaan yang dihadapi umat Islam. Seperti pembantaian terhadap Muslim Rohingya dan pengakuan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump atas Yerussalem sebagai ibu kota Israel.
Tahun 2018 menurut Tengku Zulkarnain harus menjadi momen kebangkitan Islam. Muslim Indonesia harus memperkuat persatuan.
Kemajuan umat harus dipikirkan bersama dengan nilai-nilai Islam. Umat juga perlu menyebarkan nilai Islam yang rahmatan lil alamin.
Apalagi Tengku Zulkarnain menuturkan pemuda Muslim sedang memiliki ghirah besar mempelajari agama. Itu dengan melihat banyaknya pemuda datang ke masjid untuk mengikuti berbagai kajian atau belajar agama.
"Ini berharap semoga Indonesia menjadi bangsa baldatun thayyibatun warabbun ghafur," kata Tengku Zulkarnain.