Ahad 11 Feb 2018 20:56 WIB

Tim Indonesia 1 Raih Kemenangan Perdana

Tim Indonesia 1 mengalahkan tim Indonesia 2 pada turnamen uji coba Asian Games.

Red: Ratna Puspita
Pertandingan babak kualifikasi bola voli 18th Asian Games Invitation Tournament antara Indonesia 1 melawan Indonesia 2 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (9/2).
Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
Pertandingan babak kualifikasi bola voli 18th Asian Games Invitation Tournament antara Indonesia 1 melawan Indonesia 2 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (9/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Agung Seganti dan kawan-kawan sukses membawa tim Indonesia 1 meraih kemenangan pertama pada turnamen uji coba Asian Games 2018 di lapangan Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Ahad (11/2). Tim Indonesia 1 mengalahkan tim Indonesia 2.

Pada pertandingan yang juga disaksikan Menpora Imam Nahrawi ini, tim Indonesia 1 yang dilatih oleh Andi Widiyatmoko ini menang dengan tiga set langsung 25-23, 25-21 dan 25-20 atas tim yang dilatih oleh Samsul Jais. "Seperti yang semua lihat, kita meraih kemenangan di hari pertama. Di sini prosesnya panjang. Puncaknya kita harus mendapatkan hasil terbaik," kata Andri Widiyatmoko usai pertandingan.

Pertandingan tim Indonesia 1 dan Indonesia 2 ibarat kompetisi Proliga karena dua tim yang turun ini merupakan jelmaaan tim Jakarta Pertamina Energi dan Palembang Bank Sumselbabel. Meski demikian, ada beberapa pemain tim lain yang digunakan jasanya.

Hanya saja, tim Indonesia 1 terlihat lebih beruntung karena tim Indonesia 2 yang dimotori oleh Aji Maulana itu banyak melakukan kesalahan sendiri sehingga menguntungkan tim lawan. Meski demikian, secara umum pertandingan berlangsung dengan seru.

Meski menang, Andri Widiyatmoko mengaku timnya tetap banyak kelemahan terutama di pertahankan dan blok. Kondisi ini menjadi pekerjaan rumah. Apalagi setelah turun di turnamen uji coba Asian Games 2018 akan kembali bersaing di Proliga putaran dua.

"Dua masalah itu hingga pertandingan tadi menjadi kelemahan. Makanya harus secepatnya diperbaiki terutama untuk pertandingan berikutnya melawan Hongkong," kata pria yang juga asisten pelatih Timnas Indonesia itu.

Hal yang sama dikatakan pelatih tim Indonesia 2 Samsul Jais. Menurut dia, anak asuhnya banyak melakukan kesalahan sendiri padahal secara kemampuan tidak jauh beda dengan tim lawan. Pertandinganpun berjalan dengan ketat meski timnya kalah dengan skor telak 3-0.

"Kami banyak memberikan poin ke lawan. Servis kami juga kurang bagus sehingga berpengaruh terhadap sistem serangan," katanya saat dikonfirmasi.

Setelah menghadapi Indonesia 1, anak asuh Samsul Jais ini akan menghadapi tim Jepang. Untuk pertandingan ini, Samsul belum bisa berkomentar banyak. Untuk strategi akan dilakukan di lapangan setelah mengetahui karakter lawan. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement