REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Striker Manchester United (MU) Romelu Lukaku tak mau cepat puas dengan perjalanannya yang sudah mencatatkan 22 gol di semua ajang musim ini. Salah satu golnya diukir ketika MU mengalahkan Chelsea 2-1, Ahad (25/2).
Pemain berusia 24 tahun ini kemudian dibanjiri pujian karena akhirnya mencetak gol di pertandingan besar. Lukaku mengungkapkan, sebenarnya ia tahu banyak pihak yang sangat pedas mengritiknya.
Namun, Lukaku tak pernah mau memikirkan hal tersebut dan menganggap semua baik-baik saja. Menurut bomber asal Belgia ini, seluruh kritikan merupakan makanan sehari-hari.
"Saya paham situasi yang mengelilingi saya. Saya hanya perlu terus berkerja keras. Saya masih 24 tahun dan saya yakin masih banyak waktu sebelum saya mencapai masa keemasan," kata Lukaku dikutip dari Manchester Evening News, Senin (26/2).
Mantan pemain Everton ini menegaskan, faktanya selama berkarier dirinya selalu bisa mencapai catatan 20 gol lebih per musim. Lukaku pun yakin catatannya ini akan terus membaik seiring berjalannya waktu.
Lukaku sangat ingin meraih trofi sebagai ganjaran ketajamannya. Karena itulah, pemain kidal ini ingin terus mencetak gol untuk MU. "Sejak datang ke sini, saya hanya memikirkan trofi. Saya akan membantu tim ini sebisa mungkin, saya punya kemampuan yang bisa diandalkan," kata dia.
Lukaku terpilih sebagai man of the match pada laga kontra the Blues. Selain menyumbang gol, Lukaku juga memberikan assist untuk gol kemenangan MU yang dicetak oleh Jesse Lingard.