REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) ada pihak swasta yang berminat untuk membangun bandara di Kediri, Jawa Timur. Bahkan saat ini pihak swasta tersebut sudah mengusulkan izin prinsip sebelum penetapan lokasi bandara yang akan dibangun di Kediri tersebut.
Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub Agus Santoso membenarkan pihak swasta yang berminat tersebut yaitu PT Gudang Garam Tbk. Iya ini inisiatif mereka (Gudang Garam). Kan kalau greenfield kita lihat seperti apa perkembangannya. Yang paling penting rekomendasi dari pemerintah daerah," kata Agus usai melakukan rapat koordinasi di Kementeriaan Koordinator Bidang Kemaritiman (Kemenko Maritim), Jumat (9/3).
Dia menambahkan, nantinya untuk urusan pembebasan lahan dan pengerjaan konstruksi dilakukan oleh swasta. Jika pembangunan bandara di Kediri dilakukan, maka proyek tersebut menjadi yang ketiga dikerjakan swasta setelah di Kulonprogo, Yogyakarta dan bandara di bintan, Lagoon.
Pada dasarnya, Agus menegaskan pmerintah mendorong kesempatan untuk swasta berpartispasi membangun bandara yang menjadi titik tumbuh pertumbuhan ekonomi. "Dulu kan dari pemerintah, dari Ditjen Perhubungan Udara. Nah sekarang ini yang bisa dikerjakan oleh swasta ya dikerjakan swasta," tutur Agus.
Agus memastikan bandara yang dibangun oleh swasta akan digabungkan dengan yang dikembangkan oleh pemerintah. Dengan begitu menuurtnya ada kesatuan yang dibuat untuk memajukan Indonesia.