Senin 19 Mar 2018 19:26 WIB

Risma Pastikan MoU dengan Liverpool Bukan Hanya Seremonial

Baik Surabaya maupun Liverpool sudah menunjuk ketua tim.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Yusuf Assidiq
Kerja sama Surabaya dan Liverpool.
Foto: Antara.
Kerja sama Surabaya dan Liverpool.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Wali Kota Surabaya, Jawa Timur, Tri Rismaharini dan Wali Kota Liverpool Joe Anderson menandatangani kesepakatan kerja sama kota kembar (sister city) di Gedung Balai Kota Surabaya, Senin (19/3). Risma pun memastikan, penandatanganan kesepakatan kerja sama yang dilakukan bukan hanya sekadar seremonial, dan pasti akan ada tindak lanjutnya.

Bahkan, kata Risma, sapaan akrabnya, baik Surabaya maupun Liverpool sudah menunjuk ketua tim yang dipercaya menindaklanjuti kerja sama yang disepakati. Liverpol menunjuk Wakil Wali Kota Liverpool Gary Millar, dan Surabaya menunjuk Sekda Kota Surabaya Hendro Gunawan sebagai ketua tim.

"Saya pikir enggak (seremonial saja) kalau di Surabaya. Kita benar-benar riil, makanya dibentuk tim khusus. Mereka nunjuk wakil wali kota sebagai leadernya di Liverpool. Di Surabaya saya tunjuk pak Sekda karena dia bahasa Inggrisnya bagus," kata Risma, seusai penandatanganan kerja sama.

Risma pun mencontohkan beberapa kerja sama sister city dengan kota-kota lain yang berjalan baik. Seperti contoh kerja sama yang dibangun dengan Guangzhou, Kobe, dan Kitakyushu di mana Surabaya mendapatkan investasi yang sangat besar dari jalinan kerja sama tersebut.

"Kita dapat investasi dari Kitakyushu ini nilainya besar sekali, lebih dari puluhan miliar rupiah. Setiap tahun itu ada staf kita yang kita kirim ke sana sekolah. Kita juga sister city misalnya dengan Guangzhou, kita dapat mobil pemadam kebakaran dari Kobe," ujar Risma.

Ketua Pansus Sister City Surabaya-Liverpool Achmad Zakaria menyatakan, saat DPRD Kota Surabaya memberi persetujuan MoU, telah memberikan rambu-rambu. Yaitu pertama, kesetaraan antara kedua kota yang kerja sama. Kedua, kerja sama harus saling menguntungkan, dan ketiga, kerja sama yang dilakukan tidak bertentangan dengan undang-undang.

"Insya Allah dengan rambu-rambu itu ekonomi kreatif, kemudian peningkatan kapasitas SDM, smart city, dan maritim bisa ditindaklanjuti dengan baik," ujar Zakaria.

Kesepakatan kerja sama yang ditandatangani Surabaya dan Liverpool salah satunya adalah terkait sepak bola. Kerja sama tersebut mengartikan, para atlet sepak bola cilik berprestasi yang ada di Surabaya, berkesempatan menimba ilmu di Liverpool.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement