REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Keputusan pelatih Persib Mario Gomez untuk mengikutsertakan Ardi Idrus dalam skuat disambut baik oleh sang pemain. Ardi mengaku bersyukur mendapatkan kesempatan membela tim Persib.
"Tadi baru ada keputusan dari pelatih Gomez dan Soler. Alhamdulillah sudah masuk sini, ya nanti tinggal tunggu saja mereka kontak manajemen secara finansial," papar Ardi saat ditemui di Mess Persib, Bandung, Jumat (23/3).
Dia menuturkan akan berusaha keras untuk tampil baik. Sebab, ia mengaku mendapatkan target yang luar biasa dari pelatih. "Makanya saya harus tetus bekerja keras," kata dia.
Pemain berusia 25 tahun ini menuturkan bahwa bermain di Persib haru memiliki mental dan motivasi yang tinggi. Sebab, ekspektasi tinggi dibebankan ke pundak awak tim dan pelatih.
Melihat nomor punggungnya yang berubah, Ardi mengaku tidak masalah dengan hal tersebut. Nomor punggungnya kini 27, meski sebelumnya dia sering menggunakan nomor 37. "Nomor 37 kan Mukhlis. Striker buas juga. Kalau nomor tidak masalah," paparnya.
Di sisi lain, harapan dari bobotoh Persib dinilai Ardi sebagai tekanan untuk memacunya memberikan yang terbaik. Ia berusaha mewujudkannya, dimulai dengan beradaptasi pada lingkungan baru di Persib. "Ya pertama kan saya masih sungkan, masih malu-malu, tapi dua hari latihan saya harus mulai bekerja," sambungnya.
Ardi akhirnya membela Persib setelah sebelumnya mengikuti seleksi pada Senin (19/3) lalu. Sebelumnya, Ardi tercatat pernah membela tim Semen Padang, PSS Sleman, dan Persepam Madura.