REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Rio Haryanto masih berharap bisa kembali terjun di balapan Formula 1 (F1). Mantan pembalap tim Manor Racing itu mengaku kesulitan untuk bisa mencari dukungan agar bisa lagi merasakan sengitnya persaingan di F1.
"Keinginan pasti ada saya sudah maksimal sangat sulit ya, butuh dukungan partisial dan dana yang cukub besar," ujar Rio di sela-sela kegiatan CSR perusahaan keluarganya pada Senin (26/3).
Untuk mengisi kekosongan, Rio pun kini memilih untuk terjun di dunia bisnis di perusahaan milik keluarganya yakni PT Solo Murni. Meski demikian ia terus berusaha untuk mencari dukungan agar bisa membalap lagi. "Harapan saya bisa mencari bantuan dari luar negeri. Karena pada 2016 itu di F1 sangat sulit cari dukungan," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Rio Haryanto memberikan bantuan sebesar Rp 150 juta untuk pembangunan rumah bagi warga miskin di Solo. Ia prihatin lantaran masih banyak rumah tak layak huni di Kota Solo. Sebab itu, melalui program tersebut, ia berharap bisa turut serta mengentaskan permasalahan rumah kumuh di Solo.