REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Bappilu DPP PPP, Sandiaga Salahudin Uno menggelar pertemuan tertutup dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) di kediaman pribadi di kawasan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis (12/12/2024). Dia mengaku pertemuan tersebu adalah temu kangen pasca-Jokowi purnatugas pada 20 Oktober 2024.

"Makasih ini, sowan silaturahim sama Pak Jokowi, kebetulan saya ini mantan keponakan saya menikah dengan Pak Rio Haryanto jadi seluruh (keluarga) kami di Solo, lepas kangen sudah rindu, hampir tiga bulan tidak bertemu dengan pak Jokowi," kata Sandiaga saat ditemui di lokasi.

Eks menteri pariwisata dan ekonomi kreatif (menparekraf) era Jokowi itu mengaku juga membahas mengenai ekonomi dan politik. Terkait sektor ekonomi, kata Sandi, pemerintah akan menghadapi beberapa tantangan, salah satunya kebijakan perang dagang dengan ditandai terpilihnya Donald Trump sebagai presiden AS.

"Silaturahim berdiskusi tentang ekonomi dengan Pak Jokowi. Ada beberapa tantangan seperti tantangan perang dagang dengan trump terpilih, dan juga peluang bagi Indonesia," ucap Sandi.

"Indonesia bisa mengambil begitu banyak ekonomi harus tertata ruang situasi geo politik yang kita hadapai terutama penciptaan lapangan kerja. Ya dulu menjadi khawatir kita inflasi Indonesia sudah bisa menanggani jadi insyaallah ekonomi kita akan baik," ujar Sandi menambahkan.

Sedangkan soal politik, Sandi menyebut, akan membahasnya dengan Jokowi di kesempatan yang berbeda. "(Yang soal politik) nanti ada kesempatan berikutnya akan disampaikan," ujar Sandi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika