REPUBLIKA.CO.ID, LONDON — Gelandang Tottenham Hotspur Christian Eriksen buka suara soal pemandangan 'aneh' ketika timnya mengalahkan Chelsea di Stamford Bridge, Ahad (1/4) malam WIB. Pada laga yang berakhir dengan skor 3-1 untuk Spurs tersebut, Eriksen sempat terlihat geram dengan rekannya Son Heung-min.
Kamera menangkap gestur Eriksen seperti sedang mengomeli Son ketika rekan-rekan lainnya sibuk merayakan gol ketiga Spurs yang dibuat oleh Dele Alli. Eriksen mengatakan, pada momen tersebut, Son memang sempat ia ceramahi.
Menurut Eriksen, aksinya tersebut muncul setelah melihat Son tampak egois ketika mendapatkan peluang sebelum lahirnya gol ketiga. Keegoisan pemain asal Korea Selatan itu muncul saat dua kali menembak bola ke gawang Chelsea di menit ke-66.
Pada saat tersebut, Son sebenarnya dalam posisi yang sulit untuk menembak. Di saat bersamaan, posisi pemain lainnya yang ada di depan mulut gawang the Blues sangat bebas, mereka adalah Erik Lamela dan Alli.
“Dia membuat situasi yang sebenarnya mudah menjadi sulit. Untung saja kami tetap membuat gol. Bagaimana jika tidak?. Itu akan jadi kekecewaan besar. Son tidak memberikan bola, tapi masih ada Alli yang bisa memanfaatkan pantulan,” kata Eriksen dikutip dari Sky Sports, Senin (2/4).
Christian Eriksen (ketiga dari kiri) merayakan gol bersama rekan setimnya, termasuk Son Heung-min (kanan). (EPA-EFE/WILL OLIVER)
Geladang asal Denmark ini pun menilai perilakunya wajar saat menegur Son. Eriksen mengatakan, di lain kesempatan, semua pemain harus mendahulukan kepentingan tim dalam mencetak gol.
“Saya merasa itu menganggu jadi saya ingin mengingatkan Son. Dia merupakan pemain yang sangat hebat, Son pasti paham,” kata Eriksen.
Pada laga tersebut, Son memang tak sanggup mencetak gol. Eriksen justru ikut jadi penyumbang gol untuk timnya. Golnya pada babak pertama membuat kedudukan sama kuat 1-1. Hal itu membuat kepercayaan diri rekan-rekannya tumbuh sehingga bisa memenangkan laga lewat dua gol tambahan yang dibuat Alli.
Ikuti Whatsapp Channel Republika