REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Kapten AS Roma Daniele De Rossi tidak dapat menyembunyikan kegembiraan setelah timnya lolos ke semifinal Liga Champions Eropa musim ini. Pada babak delapan besar, Roma menyingkirkan Barcelona.
Sempat kalah 1-4 pada pertemuan pertama di Camp Nou, I Lupi membalikkan keadaan. Saat leg kedua berlangsung di markas sendiri, Stadion Olimpico, Rabu (11/4) dini hari WIB, wakil Italia membantai Blaugrana tiga gol tanpa balas.
Agregat akhir 4-4. Roma unggul gol tandang. "Salah satu hari terindah dalam karier saya," kata De Rossi mengomentari hasil positif timnya kepada Mediset Premium, dikutip dari Football Italia, Rabu (11/4).
Sang kapten memuji taktik pelatih Eusebio Di Fransesco. Sang allenatore memasang tiga bek dan menempatkan lebih banyak penggawa Roma di tengah dan depan.
Penyerang La Maggica, Edin Dzeko, juga mengapresiasi formula baru Di Fransesco. Dengan pakem 3-4-1-2/3-5-2, Roma menekan Barca sepanjang pertandingan. "Ini pertama kalinya kami bermain dengan tiga pemain belakang dan kami melakukan yang terbaik. Saya sangat senang dengan sistem ini," ujarnya.
Di Fransesco menurunkan Dzeko berdampingan dengan Patrik Schick. Dua striker tersebut didukung Radja Nainggolan. Nama ketiga juga menjaga keseimbangan di lini tengah bersama De Rossi dan Kevin Strootman.
Bek tengah Kostas Manolas menyinggung peran Romanisti. Teriakan pendukung di Olimpico memacu semangat para penggawa Roma. Musim ini, Roma belum kebobolan ketika mentas di rumah sendiri pada ajang Liga Champions. "Kami membuktikan, dengan penggemar di belakang kami, tidak ada yang bisa mengalahkan kami," ujar Manolas.