Sabtu 09 Jun 2018 12:33 WIB

Sapu Bersih 4-0, Warriors Juara NBA 2018

Warriors tim pertama sejak Miami Heat pada 2012 dan 2013 yang mampu pertahankan gelar

Rep: Fitriyanto/ Red: Budi Raharjo
Stephen Curry
Foto: AP/Ben Margot
Stephen Curry

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Luar biasa penampilan Golden State Warriors dalam babak final NBA 2018. Menghadapi seterunya Cleveland Cavaliers, Stephen Curry dkk tidak memberi kesempatan satu gim pun pada lawannya.

Kepastian gelar juara Warriors diraih pada gim ke empat. Bermain di kandang lawan, di Quicken Loans Arena, Cleveland, Jumat (8/6) malam waktu setempat, Warriors menang telak 108-85.

Tertinggal 0-3, Clevland dituntut harus bisa memenangkan gim keempat, agar bisa menahan laju Warriors. Namun meski mendapat dukungan penuh dari para penggemarnya. Lebron James dkk tidak mampu berbuat banyak.

Tuan rumah selalu tertinggal sejak permulaan pertandingan. Kuarter satu tertiggal 25-34. Kuarter dua 52-61. Kuarter tiga seperti biasa Warriors tampil cemerlang dan menjauh dari kejaran Cavaliers 86-65.

Mega bintang Cavaliers Lebron James, saat pertandingan masih menyisakan sekitar enmpat menit lagi sudah memberikan kemenangan kepada lawan. Lebron sudah menyerah karena selilih angka yang terlalu jauh, dan memberik esempatan pada pemain cadangan. Serta memberikan selamat kepada pemain Warriors. Akhirnya Curry dkk memenangkan gim ini 108-85.

Jika pada gim ketiga shooter andalan Warriors Stephen Curry tampil buruk dengan hanya mencetak 11 angka. Namun kali ini Curry lah bintangnya. baru setengah kuarter pertama berjalan sudah 12 angka yang dia bukukan. Total Curry meraih 37 angka.

Sedangkan Kevin Durant yang sebelumnya sangat dominan perolehan angkanya dengan 44 angka, kali ini terbagi dengan raihan triple double 20 angka, 12 rebound dan 10 assits. Di kubu Cavaliers James masih menjadi pendulang angka terbanyak 23 angka.

Bagi Warriors ini adalah gelar NBA ketiga dalam empat tahun terakhir setelah juga sukses mengalahkan Cavaliers pada final 2015 dan 2017. Warriors unggul 3-1 dari pertemuan di empat final NBA secara beruntun. Kemenangan Cavaliers terjadi di tahun 2016, kala itu walau sudah tertinggal 0-3, Lebron James dkk mampu membalikkan keadaan menjadi 4-3.

Warriors menjadi tim pertama sejak Miami Heat pada 2012 dan 2013 yang mampu mempertahankan gelar NBA. Sejak kehadiran Kevin Durant, Warriors menjelma menjadi sebuah tim yang sangat tangguh. Ketika bergabung tahun 2015, Kevin Durant bukan saja mengantar Warriors meraih cincin juara, namun torehan di babak reguler juga luar biasa 73 menang dan hanya 9 kali kalah.

Kegagalan Cavalier merebut gelar juara menimbulkan spekulasi, kalau bintang mereka Lebron James yang sejak tahun 2010 selalu tampil di Final (bersama Miami Heat dan Cavaliers) akan pindah klub. Demi meraih cincin juara untuk yang keempatnya, James banyak dispekulasikan pindah ke Philadelphia 76. Kita tunggu saja apakah Lebron masih tetap bertahan atau berpetualang ke klub lain.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement