REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Pertandingan pekan ke-16 Liga 1 2018 antara Mitra Kukar kontra Sriwijaya FC diundur sehari akibat kendala penerbangan. Laga yang dijadwalkan Selasa (17/7) akan digelar pada Rabu (18/7).
Sriwijaya FC mengalami kendala tidak dapat tiket untuk penerbangan ke Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim). Laskar Wong Kito tertahan di Jakarta akibat kesulitan mendapatkan tiket. Padahal rombongan sudah berangkat dari Palembang menuju Jakarta pada Sabtu (14/7).
“Para pemain dan ofisial akhirnya harus menginap di Jakarta,” kata Sekretaris Perusahaan PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Faisal Mursyid, Senin (16/7).
Menurut Faisal Mursyid, karena kendala tersebut, manajemen Sriwijaya FC berkirim surat kepada CEO PT Liga Indonesia untuk penyesuaian jadwal. Permintaan ini disanggupi Liga 1 dan pihak Mitra Kukar.
Faisal menjelaskan, Sriwijaya FC sudah berangkat dari Palembang pada Sabtu (14/7). Namun tetap mendapat kesulitan mendapatkan penerbangan ke Balikpapan. "Pemain dan ofisial baru bisa berangkat besok dengan lima pesawat yang waktunya berbeda-beda," ujarnya.
Asisten Manajer Sriwijaya FC Achmad Haris menambahkan, manajemen Sriwijaya FC sudah berusaha mencari tiket sejak di Palembang, namun tetap sulit. Ia menduga, ada hubungannya dengan berakhirnya libur sekolah bagi para pelajar sehingga banyak yang pulang ke kampung halaman.
Menurut Haris, sempat juga dibuat opsi membagi keberangkatan dalam beberapa penerbangan tetap juga tidak bisa. Sehingga diputuskan tim untuk berlatih di Jakarta terlebih dulu sambil terus usaha mencari tiket.
Akibatnya tak hanya berimbas kepada laga kontra Mitra Kukar. Pertandingan Sriwijaya FC menjamu Arema FC juga diundur dari Jumat (20/7) menjadi Sabtu (21/7) di Stadion Gelora Sriwijaya, Palembang.