Ahad 12 Aug 2018 18:06 WIB

Koalisi Jokowi Nilai Penting Tokoh Agama bagi Tim Pemenangan

Nama Mahfud MD juga diusulkan masuk dalam tim pemenangan.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Muhammad Hafil
Pendaftaran Calon Presiden Jokowi. Pasangan Capres-Cawapres Joko Widodo dan Maruf Amin (tengah) berfoto bersama partai pendukung usai menyerahkan berkas pendaftaran kepada KPU di KPU Pusat, Jakarta, Jumat (10/8).
Foto: Republika/ Wihdan
Pendaftaran Calon Presiden Jokowi. Pasangan Capres-Cawapres Joko Widodo dan Maruf Amin (tengah) berfoto bersama partai pendukung usai menyerahkan berkas pendaftaran kepada KPU di KPU Pusat, Jakarta, Jumat (10/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai politik (parpol) pengusung Joko Widodo (Jokowi)-KH Ma'ruf Amin akan memasukkan tokoh agama dalam tim pemenangan mereka. Karena, parpol koalisi menganggap tokoh agama sebagai bagian penting dalam tim pemenangan.

 

"Ya, tentu kita akan mengusulkan siapa yang masuk kepada tim dari berbagai kelompok agama, itu penting," ujar Sekretaris Jenderal PKB Abdul Kadir Karding, Ahad (12/8).

Namun Karding enggan menjelaskan tokoh agama atau kelompok yang diusulkan masuk tim pemenangan tersebut. "Sebenarnya iya (ada), tapi kita sepakat merahasiakan dulu," ujar Karding.

Selain itu, nama mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD juga tak dikesampingkan begitu saja, pascabatalnya dia menjadi cawapres Jokowi. Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto tidak membantah Mahfud masuk dalam tim yang sedang dirancang tersebut.

"Ya tentu saja nanti akan diumumkan oleh Pak Presiden. Pak Mahfud MD kan tokoh kita bersama," ujar Hasto .

Namun Hasto enggan menyebut posisi apa yang dijabat Mahfud dalam tim pemenangan tersebut. Yang pasti ia hanya memastikan bahwa Mahfud adalah tokoh yang memiliki peran penting untuk kemenangan Jokowi-Ma'ruf

"Ya Pak Mahfud adalah tokoh yang sangat penting. Saya juga komunikasi dengan beliau. Hari senin ini beliau masih di jogja, kami juga rencanakan dengan Pak Mahfud MD," katanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement