REPUBLIKA.CO.ID, ZURICH -- Perebutan gelar pemain terbaik FIFA 2018 akhirnya tanpa kehadiran bintang Barcelona Lionel Messi. Absennya Messi tersebut merupakan yang pertama kali terjadi sejak 2007.
Bukan hanya meruntuhkan dominasi Messi. Tapi, untuk pertama kalinya sejak 14 tahun terakhr, Barcelona tidak mengirimkan wakilnya dalam final pemilihan pemain terbaik dunia.
Meski masuk dalam 10 kandidat peraih Ballon d'Or, namun pemain internasional Argentina tersebut tidak lolos dalam tiga besar kandidat terakhir. ''Tiga kandidiat final untuk pemain terbaik pria FIFA telah diputuskan,'' jelas FIFA dalam website resminya, Selasa (4/9).
Namun, berdasarkan pemungutan suara yang dilakukan oleh fan, jurnalis, pelatih tim nasional dan kapten tim nasional, nama peraih lima kali gelar pemain terbaik FIFA tersebut terliminasi.
Tiga pemain yang terpilih adalah rival abadi Messi, Cristiano Ronaldo, Luka Modric, dan Mohamed Salah. ''Satu dari mereka akan datang pada 24 September untuk menerima penghargaan bergengsi ini. Kami akan memilih pemain tersebut di London,'' jelas FIFA.
Apa yang membuat tiga pemain tersebut pantas masuk tiga besar kandidat pemain terbaik? FIFA mengungkapkan, Cristiano Ronaldo, yang musim lalu masih berseragam Real Madrid mampu membawa timnya menjuarai Liga Champions dan Piala Dunia Antarklub. Bukan hanya itu, CR7 juga menjadi top skorer Liga Champions dengan mencetak 15 gol.
Sementara Luka Modric, yang menjadi kapten tim nasional Kroasia pada Piala Dunia 2018, mengantarkan negaranya mencapai final di Rusia. Selain itu, pemain berusia 32 tahun tersebut memenangkan Adidas Golden Ball di even yang sama. Sama seperti Ronaldo, Modric juga mengantarkan Real Madrid menjuarai Liga Champions dan Piala Dunia Antarklub.
Kandidat terakhir, Mohamed Salah, yang juga pemain Liverpool. Ia membantu klubnya mencapai final Liga Champions dan menjadi pencetak gol terbanyak kedua setelah Ronaldo di Liga Champions musim lalu. Salah juga mampu tampil impresif di Liga Primer Inggris dengan menciptakan rekor pencetak gol dalam satu musim, yaitu 32 gol.
Tujuh kandidat lainnya adalah Kevin De Bruyne, Antoine Griezmann, Eden Hazard, Harry Kane, Kylian Mbappe, Raphael Varane, dan Lionel Messi.
Dalam sepuluh tahun terakhir, nama Messi dan Ronaldo memonopoli gelar pemain terbaik dunia. Terakhir, nama selain mereka berdua yang mendapatkan gelar tersebut adalah Kaka pada tahun 2007. Setelah itu, tidak ada lagi pemain lain yang mampu menyaingi kedigdayaan dua pemain yang sering disebut-sebut dari planet lain itu.
Messi, yang juga pemain internasional Argentina mendapatkan gelar pemain terbaik dunia pada 2009, 2010, 2011, 2012, dan 2015. Sementara, Ronaldo pertama kali mendapatkan gelar pemain terbaik dunia pada 2008, saat masih berseragam Manchester United. Empat gelar sisanya yaitu pada 2013, 2014, 2016, dan 2017 didapat saat dirinya membela Real Madrid.
Namun Barcelona tampaknya tak terima dengan tereliminasinya Messi yang telah mencetak 45 gol musim lalu. Blaugrana dalam akun Twitternya memajang foto Messi dan menyatakan ia tetaplah yang terbaik. ''Tidak diragukan untuk fan Barca. Dia (Messi) adalah yang terbaik. Titik,'' ucap Barca.
Ikuti Whatsapp Channel Republika