REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Perpanjangan waktu pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) bagi para disabel (difabel) di Indonesia nampaknya tidak dimanfaatkan maksimal. Termasuk di Yogyakarta, hingga saat ini belum ada penambahan pendaftaran SNMPTN dari para disabel ini. Padahal perpanjangan waktu dilakukan hingga 10 Mei 2014 mendatang.
"Belum ada penambahan pendaftaran SNMPTN di Universitas Gadjah Mada (UGM). Tetapi kita masih input data lagi dari pusat," kata Kepala Humas UGM, Wijayanti kepada //Republika Online (ROL)//, Rabu (7/5).
Menurutnya, jumlah pendaftar SNMPTN di UGM hingga hari penutupan pendaftaran 31 Maret lalu sebanyak 61.944 orang. Jumlah ini belum berubah hingga saat ini.
Hal senada diungkapkan Kepala Humas Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Anwar Effendi. Menurutnya, untuk pendaftaran SNMPTN khusus disabel di perguruan tinggi negeri (PTN) di Yogyakarta di koordinir oleh UGM. "Jadi pendaftarannya satu pintu di UGM biar lebih mudah. Namun nampaknya belum ada penambahan pendaftaran," katanya.
Di Yogyakarta sendiri ada tiga PTN yang ikut dalam program SNMPTN ini yaitu UGM, UNY dan UIN Sunan Kalijaga.