Senin 06 Jun 2016 07:10 WIB

Sistem Pendidikan STEAM Efektif Hadirkan Tenaga Muda Ahli

Red: Hazliansyah
Sistem Pendidikan STEAM (Ilustrasi)
Foto: IST
Sistem Pendidikan STEAM (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pendidikan merupakan hal paling penting dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia. Terutama dalam menghadapi era global saat ini, terutama Masyarakat Ekonomi ASEAN.

Dibutuhkan kehadiran genasi muda dengan kompetensi keahlian untuk menjadi individu handal sekaligus pemimpin.

Salah satu sistem pendidikan yang tepat adalah pendidikan berbasis Science, Technology, Engineering, Art and Math (STEAM). Metode pembelajaran yang telah diterapkan di negara-negara maju seperti Amerika Serikat ini, setiap mahasiswa akan diberikan materi lintas ilmu dengan mengedepankan kolaborasi kerja dan kemampuan sosial yang tinggi.

Sistem pendidikan ini dipercaya dapat memicu peserta didik menjadi individu penung tanggung jawab, pemimpin dan sekaligus entrepreneur.

Tio Manik, lulusan University of California, jurusan Business Administration 2010-2014. Sebagai lulusan dari kampus Amerika berbasis STEAM Tio mengatakan, peluang kerja yang ia dapatkan lebih banyak.

“Lulusan STEAM itu dapat izin 1,5 tahun. Biasanya cuma 1 tahun. Mereka (industri) punya ketertarikan sendiri terhadap jurusan itu karena belum banyak yang ambil, dan memang kompetitif,” kata perempuan yang kini bekerja di Indonesia Mengajar ini.

Indonesia sendiri menurut perusahaan konsultan manajemen McKinsey, membutuhkan tenaga muda ahli di berbagai sektor dan industri. Hal ini guna mematangkan kesiapan menghadapi era MEA dan memantapkan diri sebagai negara dengan perekonomian terbesar ke-7 pada 2030 nanti, dikutip dalam keterangna tertulis, Senin (6/6).

Di Indonesia, Sampoerna University merupakan salah satu universitas yang menerapkan sistem pendidikan Amerika berbasis STEAM. Sistem pendidikan ala Amerika diterapkan di segala aspek perkuliahan. Dengan sistem Amerika, mahasiswa diberikan kurikulum digital dan fleksibilitas untuk berpindah jurusan sesuai dengan minat dan bakatnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement