Senin 08 Sep 2014 16:18 WIB

UPI Kutuk Keras Twitter Penghina Bandung

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Ichsan Emerald Alamsyah
Twitter penghinaan bandung oleh @kemalsept
Twitter penghinaan bandung oleh @kemalsept

REPUBLIKA.CO.ID,  BANDUNG--Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) membantah bahwa penghina Kota Bandung di twitter dengan akun @Kemalsept, merupakan mahasiswanya. Bahkan, UPI  mengutuk keras penghinaan yang dilakukan oleh pemilik akun twitter tersebut. Karena, merendahkan martabat Kota Bandung dan juga menyakiti seluruh warga Kota Bandung.

"Kami mendukung tindakan Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, yang telah melaporkan tindakan pemilik akun twitter @kemalsept kepada pihak Kepolisian,'' Kordinator Publikasi dan Dokumentasi Media UPI, Andika Dutha Bachari kepada wartawan, akhir pekan lalu.

Menurut Andika, tindakan Ridwan Kamil tepat karena melaporkan akun twitter tersebut sebagai tindakan penghinaan dan pencemaran nama baik. Yakni,diatur dalam pasal 310 dan 311 KUHP jo UU No 11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, khususnya Pasal 27 (3).

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement