REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Juru parkir Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran (Unpad), Undang Suryaman, bukanlah juru parkir kebanyakan. Dari hasil bekerja sehari-hari, lelaki 39 tahun itu mampu mendirikan Taman Kanak-Kanak (TK) dan Taman Pendidikan Alquran (TPA) gratis bagi warga sekitar Desa Babakan Loa, Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung.
"Saya inisiatif mendirikan sekolah gratis karena teringat latar belakang pribadi yang dahulu ingin sekolah, namun terbentur masalah dana," kata Undang pada Dies Natalis Fikom Unpad ke-55 di Kampus Fikom Unpad Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Sabtu (19/9), kemarin.
TK dan TPA itu diberi nama Araudhatul Jannah. Saat ini, kedua sekolah itu telah menampung sekitar 130 peserta didik yang sebagian besar merupakan anak-anak sekitar Desa Babakan Loa.
Pria yang akrab disapa Bank Jack itu masih mengingat ketika dia mulai mendirikan sekolah itu pada empat tahun lalu. Dengan memakai area Masjid sebagai kelas, Udang hanya mampu mengumpulkan 18 orang. "Dan muridnya masih anak dari satu RT, tapi sekarang sudah meluas," katanya.