REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PSSI memindahkan stadion tempat penyelenggaraan laga persahabatan internasional FIFA Indonesia versus Mauritius yang digelar Selasa (11/9), ke Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat (Jabar). Menurut PSSI dalam laman media sosial Instagram resminya, Jumat (7/9), sebelumya arena laga ditetapkan di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi, Jabar.
Keputusan pemindahan stadion itu diambil karena alasan izin keamanan. Meskipun tempat berubah, tidak ada pergeseran jadwal laga yang dimulai pada pukul 16.30 WIB.
PSSI memanggil 20 pemain untuk memperkuat tim nasional (timnas) menghadapi partai kontra Mauritius tersebut. Pada laga yang menjadi bagian dari persiapan menuju Piala AFF 2018 itu, timnas akan diperkuat 12 pemain jebolan Asian Games 2018, ditambah nama-nama berpengalaman seperti Boaz Solossa, Fachruddin, Rizky Pora, dan Bayu Pradana.
Penyerang tim Liga 1 Indonesia Arema FC Dedik Setiawan juga masuk dalam daftar. Ini merupakan pemanggilan pertamanya ke timnas.
Menurut Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha Destria, Mauritius bukanlah satu-satunya lawan pertama timnas senior di partai persahabatan internasional menuju Piala AFF yang berlangsung 8 November-15 Desember 2018. "Selain melawan Mauritius, PSSI juga telah menyiapkan timnas Indonesia untuk beruji coba melawan Myanmar dan satu negara lainnya," jelas dia.
Berikut 20 pemain timnas Indonesia untuk melawan Mauritius:
Penjaga gawang:
Muhammad Ridho (bermain di Borneo FC), Awan Setho (Bhayangkara FC)
Bek:
Fachrudin (Madura United), Bagas Adi (Arema FC), Hansamu Yama (Barito Putera), Rizky Pora (Barito Putera), Alfin Tuasalamony (Arema FC), Gavin Kwan (Barito Putera)
Gelandang:
Evan Dimas (Selangor FA), Hanif Sjahbandi (Arema FC), Bayu Pradana (Mitra Kukar), Zulfiandi (Sriwijaya FC), Irfan Jaya (Persebaya), Riko Simanjuntak (Persija), Febri Hariyadi (Persib), Ilham Udin (Selangor FA), Septian David (Mitra Kukar), Stefano Lilipaly (Bali United).
Penyerang:
Boaz Solossa (Persipura), Dedik Setiawan (Arema FC).
Ikuti Whatsapp Channel Republika