REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung akan menghadapi Persija Jakarta di Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Ahad (23/9). Persib menargetkan kemenangan untuk membalas kekalahan dari Persija pada putaran pertama Liga 1.
Pelatih Persib Mario Gomez meyakinkan ini adalah laga el clasico layaknya pertandingan Barcelona kontra Real Madrid. "Saya sudah melalui banyak el clasico di Argentina, Italia, Spanyol, dan itu bukan hal yang baru bagi saya," ujar pelatih asal Argentina ini, Sabtu (22/9).
Putaran pertama lalu, Persib takluk dari Persija dengan skor akhir 0-1. "Saya ingat kami kalah lawan Persija dan kami ingin membalasnya di sini," jelas Gomez.
Gomez meyakinkan setiap pertandingan el clasico akan berbeda dari pertandingan lainnya. "El clasico hanya untuk pemain yang memiliki karakter. Karena persiapan pemain menghadapi el clasico akan berbeda setiap waktunya," jelas pelatih berusia 61 tahun ini.
Gomez telah menekankan untuk mengambil poin dalam laga ini. Tidak hanya untuk membalas kekalahan, namun juga mengamankan jarak poin dengan tim di bawahnya. "Kami juga ingin memberikan poin untuk Bobotoh karena mereka ingin kami menang besok," tegasnya.
Di sisi lain, Gomez mengingatkan Bobotoh untuk tidak berperilaku negatif selama Persija berada di Bandung. Ia meminta kepercayaan Bobotoh untuk menyerahkan tekanan hanya di lapangan saja. "Saya tahu di dalam lapangan nanti akan mencekam, tapi sebelum dan sesudah game tolong tenang," pintanya.
Saat ini, Persib berada di puncak klasemen sementara Liga 1 dengan raihan 41 poin. Sementara, Persija berada di posisi empat dengan raihan 36 poin.