REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung menerima keputusan PSSI untuk menghentikan sementara kompetisi Liga 1. Hal ini dilakukan sebagai masa berkabung atas meninggalnya suporter Persija Haringga Sirila di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Ahad (23/9) lalu.
Penjaga gawang Persib I Made Wirawan mengaku tidak dapat berkomentar banyak mengenai hal tersebut. Sebagai pemain, ia pun tidak menginginkan ada korban lagi setelah kejadian sebelum pertandingan Persib kontra Persija ini.
"Kalaupun sekarang diambil keputusan dihentikan sementara, mudah-mudahan ada jalan secepatnya untuk bisa memperbaiki situasi," kata Made di GBLA, Rabu (26/9).
Menurut Made, kini sudah waktunya untuk sama-sama mencari solusi. Ia berharap, dengan dihentikannya kompetisi dapat membuat situasi bisa lebih kondusif. "Biar nanti ke depannya bisa jalan lagi dengan lebih baik lagi. Selain itu juga sambil mencari solusi yang terbaik untuk suporter biar tidak ada lagi kejadian seperti kemarin," jelas pemain yang membawa Persib juara 2014 lalu ini.
Made enggan menjawab ketika ditanya soal kapan kompetisi dimulai lagi. Namun ia berharap kompetisi dapat secepatnya digelar kembali. "Karena makin lama kita berhenti juga tidak bagus buat kondisi pemain. Buat liga juga tidak bagus," jelasnya.
Apalagi, lanjut Made, jika pemberhentian tersebut mengganggu banyak hal. "Pemain juga persiapan Piala AFF nanti kalau terlalu lama diam kurang bagus, butuh pertandingan buat persiapan AFF nanti," katanya.