REPUBLIKA.CO.ID,SOCHI -- Lewis Hamilton menjadi yang tercepat di GP Rusia. Pembalap Mercedes itu finis dengan catatan waktu 1:27:32:054 detik. Rekan setim Hamilton, Valtteri Bottas, berada di posisi kedua dengan jarak waktu 2,545 detik. Sementara, Vettel di posisi ketiga dengan jarak 7,487 detik.
Kemenangan Hamilton diwarnai kontroversi karena sebenarnya yang terdepan adalah Bottas. Namun Mercedes meminta Bottas untuk membiarkan Hamilton lewat setelah Sebastian Vettel berada di posisi ketiga.
''Tidak banyak rekan setim yang mau melakukan hal seperti itu,'' ujar Hamilton usai balapan dikutip dari Sky Sports, Ahad (30/9).
Karena itu, Hamilton tidak merasa dirinya hebat dalam GP Rusia kali ini. Ia tidak merasa finis pertama dan melakukan hal yang benar. Langkah Mercedes tersebut, lanjutnya, memang membuat konflik karena secara natural seorang pembalap ingin menjadi yang tercepat.
''Tapi kami adalah tim dan ada dua kejuaraan. Saya pastikan Valtteri (Bottas) tidak seperti apa yang saya minta. Tapi itu apa yang tim anggap benar untuk dilakukan. Itu posisi yang sangat canggung,'' jelas Hamilton.
Tim Mercedes melakukan langkah itu agar posisi Hamilton bertahan di puncak klasemen sementara pembalap F1. Sebab, Vettel terus membuntuti di posisi kedua dengan jarak 40 poin. Di peringkat ketiga ada Kimi Raikkonen. Adapun Bottas di posisi keempat.