REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Kursi pelatih Real Madrid yang dikuasai Julen Lopetegui mulai goyang. Penyebabnya, dalam empat pertandingan terakhir di La Liga Spanyol dan Liga Champions, Los Blancos tidak pernah menang dan tidak bisa mencetak gol.
Catatan buruk tersebut sulit ditoleransi penggemar El Real karena status klub masih sebagai juara bertahan Liga Champions. Media olahraga Spanyol pun mulai mengendus pergerakan manajemen Madrid untuk membidik nama-nama pelatih pengganti.
Salah satu nama yang mulai disebut ialah pelatih bertangan dingin asal Italia Antonio Conte. Mantan pelatih Juventus dan Chelsea itu menganggur sejak jabatannya diambil alih Maurizio Sarri di Chelsea.
Kabar dari AS yang juga merupakan media olahraga ternama Negeri Matador mengatakan, salah satu mantan pemain Madrid era 1990-an Michael Laudrup menawarkan diri untuk jadi pelatih El Merengues. "Laudrup menawarkan diri dan siap memberikan servisnya pada Madrid. Ia ingin mengikuti jejak Zinedine Zidane," begitu laporan AS, Kamis (18/10).
Laudrup yang sudah berusia 54 tahun aktif membela Madrid selama dua musim sejak 1994 sampai 1996. Sebelumnya, ia memperkuat Barcelona di periode 1989-1994.
Kesuksesan pelatih asal Denmark itu tercatat bersama Barcelona. Saat masih merumput, ia memenangkan empat trofi La Liga, satu Copa Del Rey, dan satu trofi Liga Champions. Bersama Madrid, ia hanya memenangkan satu trofi La Liga 1994-1995.
Tapi karier melatihnya tidak sehebat saat menjadi pemain. Ia hanya mendapat piala sebagai pelatih bersama klub Denmarsk Brondby, klub Qatar Lekhwiya, dan Swansea City di Liga Primer Inggris. Terakhir, Laudrup melatih klub Qatar AL Rayyan. Sekarang Laudrup berstatus tanpa klub. Ia menjalankan bisnis keluarga dan aktif di dunia politik Denmark.
AS menyebut Laudrup ingin seperti Zidane. Zidane tiga tahun lalu menjadi pelatih Real Madrid di pertengahan musim menggantikan Rafal Benitez. Hanya dua setengah tahun, Zidane membawa Madrid memenangkan tiga trofi Liga Champions dan satu trofi La Liga. Laudrup berharap bisa menggantikan Julen Lopetegui pertengahan musim ini dan membuat Madrid kembali hebat seperti era Zidane.