REPUBLIKA.CO.ID, PALU -- Bantuan bermuatan sepuluh truk dan delapan mobil pikap telah tiba di Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng) setelah dikirimkan Jumat (19/10) lalu. Bantuan yang dikirimkan melalui Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya itu, merupakan bantuan gabungan dari Forum Zakat (FOZ) dan Ikatan Pengusaha Cargo Nusantara (IPCN).
Kholaf Hibatulloh selaku koordinator lapangan kegiatan tersebut mengatakan, bantuan itu merupakan donasi yang dikumpulkan oleh 12 lembaga amil zakat. Ke -12 amil zakat yang dimaksud antara lain, Lazis Haromain, Lembaga Manajemen Infaq, YDSF, Dompet Dhuafa, Nurul Falah, LPI, Yatim Mandiri, LAZ Ummul Quro, Nurul Hayat, BSMI, Rumah Infaq Indonesia, dan Galena Rescue. “Ini adalah bentuk kepedulian bersama yang amanahnya disampaikan oleh lembaga amil zakat untuk korban gempa di Palu dan Donggala,” ujar Kholaf melalui keterangan pers yang diterima Republika.co.id, Senin (5/11).
Bantuan tersebut, kata Kholaf terdiri atas sembako, air mineral, terpal, jenset, obat-obatan, pampers, pembalut, tisu, dan alat pertukangan. Terkait jumlah, dia mengaku tidak mengetahuinya secara pasti, mengingat setiap penyalur memiliki posko bencananya masing-masing.
“Jumlah detailnya ada di masing-masing lembaga, karena setiap lembaga punya posko bencana di tempat berbeda dengan kebutuhan yang berbeda pula,” jelas dia. Kholaf mengatakan setelah bantuan tiba di Palu, maka masing-masing lembaga akan langsung menyalurkannya ke posko masing-masing di lokasi-lokasi bencana.