Senin 12 Nov 2018 20:58 WIB

ISMC Rayakan Ulang Tahun Ketujuh

ISMC berdiri pada 11 November 2011, seusai SEA Games XXVI di Jakarta-Palembang.

Direktur Utama Mahaka Group Rudi Laksmana (tengah berbaju batik) bersama dengan manajemen, staf, dokter, dan terapis dalam perayaan ulang tahun ketujuh ISMC di Wisma Anugraha, Kemang, Jaksel, Senin (12/11).
Foto: Dok ISMC
Direktur Utama Mahaka Group Rudi Laksmana (tengah berbaju batik) bersama dengan manajemen, staf, dokter, dan terapis dalam perayaan ulang tahun ketujuh ISMC di Wisma Anugraha, Kemang, Jaksel, Senin (12/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Klinik Indonesia Sport Medicine Center (ISMC) berulang tahun ketujuh pada 11 November 2018. Ulang tahun klinik yang fokus pada rehabilitasi cedera serta latihan fisik untuk kesehatan atau prestasi ini dirayakan oleh manajemen, dokter, dan para fisioterapis di Klinik ISMC di Wisma Anugraha, Kemang, Jakarta Selatan, Senin (12/11).

Dalam sambutannya, Presiden Direktur ISMC Zaki Zulfikar mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen yang bekerja maksimal membuat ISMC semakin maju dalam ulang tahun ketujuh. Ia menyampaikan tekad dan harapan untuk semakin membesarkan klinik yang menjadi tempat berlatih sejumlah atlet dan pesohor Tanah Air. "Semoga ISMC ke depan semakin berkembang lagi," kata dia sebelum pemotongan tumpeng dan pembagian doorprize.

ISMC berdiri pada 11 November 2011, seusai SEA Games XXVI di Jakarta-Palembang. Dokter Andi Kurniawan SpKO bersama dokter Anggelica Anggunadi SpKO dipercaya menjalankan klinik yang berada di bawah naungan Mahaka Group ini di Britama Arena, Sportsmall, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Seiring perkembangannya, ISMC kemudian pindah ke Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan pada September 2014.

Mulai Januari 2018, klinik ISMC pindah ke Wisma Anugraha, Kemang, dan semakin diminati oleh banyak orang. Sebab, selain tenaga ahli dokter dan terapis yang berpengalaman, ISMC memiuliki sejumlah fasilitas lengkap. Ada empat ruang periksa dokter, baik spesialis ortopedi maupun olahraga, ruang terapi, ruang gym, dan ruang shower.

Sejumlah atlet top Tanah Air pernah menjalani perawatan maupun program terapi di ISMC. Atlet yang mempersembahkan emas di Asian Games 2018, Lindswell Kwok dan Rifda Irfanalutfi, merupakan dua di antara ratusan atlet elite yang pernah menjalani program fisik di klinik ini.

Hingga saat ini, sejumlah klub Liga 1 menjadikan ISMC sebagai tempat tes medis rujukan bagi calon pemainnya sebelum dikontrak. Selain itu, ISMC juga menjadi tempat perawatan pesepak bola cedera. Terbaru, penyerang timnas U-16 Sutan Diego Armandi Zico juga menjalani latihan pemulihan cedera di sini.

Sejak awal hingga saat ini, ISMC telah berkembang pesat. Mulai dari jumlah staf, dokter, dan terapis hanya 10 orang, sekarang bertambah menjadi 34. Dokter yang awalnya dua, kini menjadi 10, dengan rincian lima dokter spesalis kedokteran olahraga, dua dokter ortopedi, satu dokter gizi, dan dua dokter umum. Terapis yang awalnya berjumlah empat sekarang bertambah menjadi 12.

"Saya berharap ISMC tetap bisa memberikan kontribusi maksimal untuk peningkatan prestasi olahraga Indonesia. Sekarang juga sudah saatnya ISMC semakin berkembang lagi dari sisi bisnis," kata dokter Andi.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement