Selasa 05 Jun 2012 10:54 WIB

Pemain Prancis Dilarang 'Ngetwit' Sembarangan

Rep: Adi Wicaksono/ Red: Hafidz Muftisany
Pemain timnas Prancis menggelar pemusatan latihan di Clairefontaine, Paris, pada 4 Juni.
Foto: Reuters/Charles Platiau
Pemain timnas Prancis menggelar pemusatan latihan di Clairefontaine, Paris, pada 4 Juni.

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Pelatih Prancis Laurent Blanc memperingatkan anak asuhnya untuk berhati-hati dalam 'berkicau' di sosial media selama perhelatan Piala Eropa 2012. Ia melarang para punggawa tim Ayam Jantan untuk membocorkan apa yang terjadi di luar lapangan.

Blanc menekankan anak asuhnya untuk bijaksana ketika menuliskan sesuatu di jejaring sosial seperti Twitter dan Facebook. Ia memandang, setiap pernyataan yang keluar dari pemain akan menjadi target awak media untuk menskenario sebuah cerita.

"Anda memiliki tugas untuk menjaga kerahasiaan. Ada sesuatu yang berbahaya di balik Twitter, Facebook dan blog. Anda harus ekstra waspada saat hidup bersama dalam kamp pemusatan. Setiap hal yang Anda lontarkan akan segera ditindaklanjuti oleh media," kata dia kepada Le Jounal du Dimanche seperti dikutip Goal.com

Gelandang internasional Prancis Hatem Ben Arfa menngungkapkan, Blanc menginstruksikan para pemain agar tidak memposting apa pun tentang apa yang terjadi di luar lapangan. Ia khawatir postingan itu akan memunculkan pemberitaan yang kontraproduktif.

"Blanc meminta kami untuk tidak membocorkan segala hal tentang kehidupan seputar pemain," ujarnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement