Selasa 20 Nov 2018 17:48 WIB

Anies: Maulid Nabi Momentum Tunjukkan Rasa Cinta pada Rasul

Tumbuhnya karakter mulia pada Rasulullah, harus melewati proses pendidikan akhlak.

Rep: Farah Noersativa/ Red: Andi Nur Aminah
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) bersama Dewan Guru Majelis Rasulullah Habib Jafar bin Bagir Alatos (kanan) berdoa saat menghadiri Tabligh Akbar Majelis Rasulullah dalam peringatan Maulid Muhammad SAW di Lapangan Monas, Jakarta, Selasa (20/11).
Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) bersama Dewan Guru Majelis Rasulullah Habib Jafar bin Bagir Alatos (kanan) berdoa saat menghadiri Tabligh Akbar Majelis Rasulullah dalam peringatan Maulid Muhammad SAW di Lapangan Monas, Jakarta, Selasa (20/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan turut memperingati hari kelahiran Muhammad SAW atau Maulid Nabi. Momentum ini merupakan momentum yang tepat untuk menunjukkan rasa cinta kepada Rasulullah SAW. “Kita bersyukur datang kesini bisa memperingati kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW dan ini adalah kesempatan bagi kita untuk menunjukkan rasa cinta kita kepada baginda Rasullulah,” kata Anies di kawasan Monumen Nasional, Selasa (20/11).

Dia mengatakan, hal ini juga sekaligus menjadi kesempatan kepada masyarakat dan juga umat untuk memperingatkan diri, seberapa dekat umat dengan sifat-sifat Rasullulah. Menurutnya, terkait dengan pendidikan, dia menyebut tumbuhnya karakter mulia seperti yang ada pada Rasullulah, harus melewati proses pendidikan akhlak. Hal itu, kata dia, ditumbuhkan oleh proses yang panjang.

Oleh sebab itu, momentum Maulid Nabi, Anies mengatakan, menjadi kesempatan bagi keluarga-keluarga untuk menengok kembali bagaimana Rasullulah mengalami proses pendidikannya. Hingga Rasulullah bisa menjadi manusia yang beraklak mulia. “Yang menjadi contoh lintas zaman, lintas suku, lintas bangsa. Dan ini adalah bagian dari peringatan Maulid Nabi,” kata dia.

Dalam kesempatan itu, Anies juga minta didoakan untuk bisa menjalankan amanat. Dia meminta untuk didoakan agar bisa mengerjakan sesuatu dengan baik. “Doakan untuk bisa mengerjakan sesuatu dengan baik bukan berarti tidak bisa, tapi selalu kita harus berdoa,” ujar Anies.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement