REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemain tim nasional sepak bola Filipina mewaspadai dua pemain Indonesia, Andik Vermansah dan Stefano Lilipaly menjelang laga kedua tim pada partai terakhir Grup B Piala AFF 2018, Ahad (25/11). Pertandingan itu berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, mulai pukul 19.00 WIB.
"Saya mengetahui tiga pemain Indonesia yaitu Lilipaly, Andik dan Irfan Bachdim. Namun saya tahu Irfan tidak ada di tim dan karena itu kami mesti memantau pergerakan Lilipaly dan Andik," ujar gelandang Filipina Manuel Ott usai berlatih di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (23/11) malam.
Meski demikian, pria yang akrab disapa Manny itu menegaskan timnya tidak akan terpaku dengan nama-nama tersebut. Sebab, menurut dia, Indonesia mempunyai pemain lain yang berpotensi menimbulkan masalah.
"Indonesia memiliki pemain lain yang patut diwaspadai," tutur Manny.
Filipina membutuhkan setidak-tidaknya hasil seri atas Indonesia agar lolos ke semifinal Piala AFF 2018. Saat ini, mereka berada di posisi kedua klasemen dengan tujuh poin dan hanya kalah selisih gol dari pemuncak klasemen Thailand.
Walaupun demikian, Filipina tetap menargetkan menang atas Indonesia. Penyerang Filipina Philip Younghusband menegaskan skuatnya tidak ingin kondisi seperti laga semifinal Piala AFF 2010 terulang kembali.
Ketika itu, laga yang berformat kandang-tandang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, karena Filipina tidak memiliki stadion berstandar internasional. Hasilnya, Indonesia menaklukkan Filipina dengan skor agregat 2-0.
"Itu pengalaman yang luar biasa dan kami terus membicarakannya sampai sekarang. Namun, kali ini saya berharap kami yang memenangi laga," tutur Philip.