Sabtu 24 Nov 2018 10:50 WIB

Solidaritas Afrika Adebayor dan Drogba

Visi perjuangan mereka sama, yakni ingin mengharumkan nama Afrika.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Israr Itah
Penyerang Didier Drogba.
Foto: Reuters
Penyerang Didier Drogba.

REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Striker tim nasional Togo Emmanuel Adebayor turut bersedih dengan kabar pensiunnya Didier Drogba. Adebayor yang kini membela klub Turki Basaksehir selama ini mengagumi Drogba walau keduanya tidak pernah bermain satu tim baik untuk klub maupun di timnas. 

Keduanya kerap bersaing di kompetisi antarnegara Afrika, kualifikasi Piala Dunia dan Liga Primer Inggris.  Adebayor pernah membela Arsenal, Manchester City, Tottenham Hotspur dan Crystal Palace. Sementara Drogba selalu setia bersama Chelsea. Walau kesannya mereka selalu bersaing, tapi kata Adebayor, mereka berdua bersahabat baik. Karena sejatinya visi perjuangan mereka sama, yakni ingin mengharumkan nama Afrika di pentas sepak bola dunia. 

"Kami bertempur satu sama lain baik di klub, timnas dan penghargaan individu. Tapi jauh lebih penting dari itu, kami berjuang untuk hal yang sama. Membuat Afrika bangga," kata Adebayor, melalui Instagram pribadinya @e_adebayor, Sabtu (24/11).

Adebayor yakin dengan pensiunnya Drogba, Afrika kehilangan seorang legenda besar. Semua orang di Afrika, kata bekas pemain AS Monaco dan Real Madrid itu, bersedih. Sulit menemukan pemain hebat, berdedikasi dan ramah seperti Drogba. Adebayor yakin, Drogba akan selalu menjadi inspirasi buat anak-anak muda Afrika dan dari benua lain. 

"Semoga sukses dengan kariermu di tahap selanjutnya saudaraku," tulis Adebayor. 

Drogba pun merespons postingan Adebayor ini di kolom komentar. Drogba berharap Adebayor yang masih 34 tahun terus berkarya dan mengharumkan nama, Togo dan Afrika di mata dunia. Drogba akan terus mendoakan Adebayor agar selalu meraih prestasi di sisa karir. 

"Terima kasih sahabatku Ade (Adebayor). Teruslah banggakan Afrika. Kami semua bangga kepadamu," tulis Drogba. 

Drogba baru dua hari lalu mengumumkan pensiun. Drogba mengakhiri karier di klub Amerika Serikat Phoenix Rising. Drogba pensiun di usia 40 tahun. Ia memulai karir sejak 1998 silam. Masa-masa keemasan Drogba tercatat selama membela Chelsea di mana ia mampu memenangkan semua gelar juara termasuk Liga Primer Inggris dan Liga Champions.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement