REPUBLIKA.CO.ID, AMSTERDAM -- Robert Lewandowski membuktikan diri sebagai penyerang paling berbahaya di Eropa. Terbukti, striker Bayern Muenchen tersebut menjadi top skorer Liga Champions dalam fase grup dengan torehan delapan gol.
Tapi, itu tidak cukup bagi Lewandowski yang mencetak dua gol dalam hasil imbang 3-3 saat jumpa Ajax puas. Ia lebih suka timnya menang daripada harus mencetak gol.
:Itu pertandingan yang sangat ofensif. Tapi apa yang kami tunjukkan dalam penguasaan pertandingan tidak bagus," kata dia, dikutip dari Four Four Two, Kamis (13/12).
Menurut pemain berusia 30 tahun tersebut, Ajax lebih menguasai pertandingan, meski kedua tim sama-sama mendapatkan satu kartu merah. Selain itu, Muenchen juga mendapatkan banyak peluang yang tak dapat dimaksimalkan dengan baik.
"Onana (kiper Ajax) tampil sangat baik. Kami punya banyak peluang," tegasnya.
Kiper Muenchen Manuel Neuer mengaku pertandingan berjalan menarik. Ada begitu banyak pertarungan dan pasions dalam pertandingan tersebut.
"Ajax sangat bagus, kami telah melihatnya di Muenchen. Hal paling penting adalah kami (finis) pertama," ungkapnya.