Kamis 31 Jan 2019 04:43 WIB

Juventus Tersingkir dari Coppa Italia

Nyonya Tua takluk 0-3 dari Atalanta di Stadion Atleti Azzurri d'Italia.

Bintang Atalanta Duvan Zapata (tengah bawah) merayakan golnya ke gawang Juventus pada Coppa Italia.
Foto: Paolo Magni/ANSA via AP
Bintang Atalanta Duvan Zapata (tengah bawah) merayakan golnya ke gawang Juventus pada Coppa Italia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kejutan terjadi di Coppa Italia 2018/2019. Juara bertahan Juventus tersingkir pada babak perempat final. Nyonya Tua takluk 0-3 dari Atalanta di Stadion Atleti Azzurri d'Italia, Bergamo, Kamis (31/1) dini hari WIB.

Hasil ini mengantarkan Atalanta berhadapan dengan Fiorentina di semifinal. Beberapa jam sebelumnya, La Viola pesta gol saat menaklukkan AS Roma 7-1.

Kedua tim bermain ketat sejak awal. Juventus beberapa kali memberikan tekanan, namun gagal dalam penyelesaian akhir. 

Petaka bagi Juventus dimulai pada menit ke-27 saat Giorgio Chiellini keluar akibat cedera. Tanpa Chiellini dan Leonardo Bonucci yang absen karena cedera, ada lubang di pertahanan Nyonya Tua. Gol pembuka Atalanta hadir pada menit ke-37. Timoty Castagne mencuri bola dari kaki Joao Cancelo, yang masuk menggantikan Chiellini. Castagne menggiring bola ke kotak penalti Juventus, kemudian menaklukkan Wojciech Szczesny dengan tendangan keras.

Dua menit berselang, Duvan Zapata membuat bangku cadangan Juventus terdiam. Menerima bola di kotak penalti, ia membalikkan badan mengecoh bek Juventus dan melepas tendangan keras yang tak bisa ditahan Szczesny. Skor 2-0 bertahan pada akhir babak pertama.

Juventus mencoba mengejar pada paruh kedua namun kesulitan menembus pertahanan tuan rumah. Pelatih Massimiliano Allegri memasukkan Douglas Costa (61') dan Miralem Pjanic (71') untuk mempertajam serangan. Tapi gol yang dinanti tak kunjung tercipta.

Justru Juve kebobolan semenit jelang waktu normal berakhir. Duvan Zapata mencatatkan namanya kembali di kerta skor sekaligus memastikan tiket bagi Atalanta berlaga di semifinal.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement